Find Us On Social Media :

Beberapa Penyebab Terjadinya Batu Empedu dalam Tubuh, Apa Saja?

(Ilustrasi)seseorang yang memiki penyakit batu empedu.

GridKids.id - Kids, apa kamu pernah mengalami sakit pada perut bagian atas? Hal tersebut jadi penyakit batu empedu.

Batu empedu atau gallstones adalah suatu endapan cairan yang kemudian berubah menjadi cairan keras dan hingga kantung empedu.

Kantung empedu tersebut berbentuk buah pir di sisi kanan perut, tepat di bawah hati.

Kantung empedu menampung cairan pencernaan yang disebut empedu yang dilepaskan ke usus kecil.

O iya, ukuran batu empedu beragam, lo. Ada yang hanya serupa butiran pasir, tapi terkadang bisa mencapai seukuran bola golf.

Penyebab Penyakit Batu Empedu

Ada beberapa penyebab dari batu empedu, diantaranya: 

1. Empedu mengandung terlalu banyak kolesterol 

Kelebihan kolesterol dapat membentuk kristal dan akhirnya menjadi batu empedu.

2. Empedu mengandung terlalu banyak bilirubin

Kelebihan bilirubin berkontribusi pada pembentukan batu empedu.

Baca Juga: 5 Fakta Menarik Empedu, Bagian Pemecah Lemak dalam Tubuh Manusia

3. Kantung empedu tak bisa mengosongkan dengan baik

Kantung empedu tak bisa mengosongkan sepenuhnya, maka empedu bisa menjadi sangat pekat, dan ini berkontribusi pada pembentukan batu empedu.Lantas, apa ciri-ciri batu empedu telah keluar dari tubuh?

Penderita batu empedu yang sudah keluar dari kantung empedu biasanya tak akan lagi merasakan gejala yang sama sama seperti sebelumnya. 

Adapun beberapa ciri-ciri lain yang dapat mengindentifikasi bahwa batu empedu telah keluar dari tubuh, yaitu :

1. Perbaikan Kesehatan Umum

Gejala umum seperti demam, lemah, dan kelelahan yang mungkin kamu alami saat batu empedu menyebabkan infeksi atau komplikasi juga seharusnya menghilang setelah batu keluar.

2. Makanan Tak Menyebabkan Reaksi Negatif

Makanan yang sebelumnya mungkin memicu gejala seperti kembung, mual, atau nyeri perut enggak lagi memiliki efek negatif setelah batu empedu keluar.

3. Warna Tinja dan Urin Normal

Jika batu empedu menyumbat saluran empedu, itu bisa mempengaruhi warna tinja dan urin.

Baca Juga: Baik untuk Kesehatan Pencernaan dan Usus, Konsumsi 5 Jenis Makanan Ini

Setelah batu empedu keluar, warna tinja dan urin seharusnya kembali normal.

4. Tidak Ada Gejala Terkait Batu Empedu

Gejala khas yang terkait dengan batu empedu, seperti nyeri di perut kanan atas atau di belakang tulang dada, umumnya enggak lagi dirasakan setelah batu empedu keluar.

Namun, penting untuk diingat bahwa jika kamu mengalami gejala yang signifikan, maka segera berkonsultasi dengan profesional medis.

Mereka dapat melakukan pemeriksaan dan tes untuk memastikan bahwa tak ada komplikasi atau masalah lain yang perlu diatasi.

----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.