Find Us On Social Media :

Pantun Jenaka: Pengertian, Manfaat dan Contohnya

Pantun merupakan puisi tradisional.

GridKids.id - Kids, kali ini GridKids akan membahas tentang pengertian pantun jenaka dan contoh-contohnya.

Pantun jenaka adalah bentuk puisi pendek yang mengandung unsur humor, candaan, atau lelucon ringan.

Sebelum itu, ketahui dahulu tentang pantun, yuk!

Pantun merupakan salah satu bentuk puisi lama yang memiliki ciri khas berupa rima akhir pada setiap barisnya.

Biasanya pantun digunakan sebagai sarana hiburan dan komunikasi dalam berbagai tradisi budaya di Indonesia. 

Pengertian Pantun

Pantun adalah jenis puisi tradisional yang terdiri dari empat baris dalam setiap baitnya.

Ciri khas dari pantun adalah adanya pola rima akhir pada setiap baris, di mana baris kedua dan keempat berima dengan pola yang sama, sementara baris pertama dan ketiga bebas rima.

Pantun biasanya terdiri dari dua sampai empat bait yang saling berhubungan dalam tema atau pesan tertentu.

Dalam kebudayaan Indonesia, pantun memiliki peran penting dalam berbagai aspek kehidupan.

Pantun sering digunakan dalam acara-acara adat, upacara pernikahan, hingga sebagai media komunikasi untuk menyampaikan pesan dengan cara yang bersahaja dan menghibur.

Baca Juga: Karya Sastra Pantun: Pengertian, Struktur, dan Langkah Penulisannya

Contoh Pantun Jenaka

1. Di dalam hutan rimba belantara, Berjalan kancil, lincah sekali. Ditanya monyet, "Kemana perginya?" "Mau ke pekan cari cerita!"