Find Us On Social Media :

5 Dampak Negatif Menurunnya Populasi Pemangsa di Ekosistem, Apa Saja?

Pemangsa atau predator merupakan makhluk atau hewan yang memburu dan memakan hewan lain untuk bertahan.

GridKids.id - Apa saja dampak negatif dari menurunnya populasi pemangsa di ekosistem?

Pemangsa atau predator merupakan makhluk atau hewan yang memburu dan memakan hewan lain untuk bertahan.

Nah, dalam ekologi pemangsa berada di puncak rantai makanan karena mereka enggak memiliki pemangsa alami, ya.

Bahkan peran pemangsa pun penting untuk kelestarian keanekaragaman hayati karena membantu menjaga keseimbangan organisme.

Hal ini dikarenakan pemangsa bisa meningkatkan keragaman saat memangsa spesies yang dominan dalam persaingan.

Pengertian spesies dominan merupakan jenis yang jumlahnya paling melimpah dalam komunitas ekosistem tertentu.

Bersumber dari Science, kehancuran besar-besaran pada pemangsa puncak, seperti hiu, serigala, dan kucing besar telah mengubah ekosistem dunia secara drastis.

Peneliti telah lama mengetahui bahwa penurunan hewan di puncak rantai makanan, termasuk herbivora besar dan omnivora.

Yuk, kita cari tahu sama-sama apa saja dampak negatif menurunnya populasi pemangsa di ekosistem, Kids!

Dampak Negatif Menurunnya Populasi Pemangsa di Ekosistem

1. Gangguan Terhadap Struktur Ekosistem

Baca Juga: Ternyata Predator, Berikut Fakta Unik Burung Sekretaris yang Terlihat Anggun