Find Us On Social Media :

10 Fakta Menarik Baceman, Teknik Memasak Khas Jawa Sejak Zaman Dulu

Tempe dan tahu bacem adalah salah satu olahan tempe khas Jawa yang punya cita rasa manis dan legit.

GridKids.id - Kids, siapa di antara kamu yang suka makan tempe atau tahu bacem?

Bacem atau baceman adalah olahan makanan khas Jawa yang umum ditemukan sebagai bagian dari sajian makanan khas Jawa yang bercita rasa dominan manis.

Enggak hanya tempe atau tahu, ada beberapa bahan makanan yang biasa dibacem misalnya ayam hingga telur.

Tahukah kamu bahwa olahan bacem sudah ada sejak masa penjajahan Belanda dulu?

Baceman adalah makanan yang khas masyarakat kalangan bawah dan pernah menjadi simbol dari kemiskinan masyarakat negeri jajahan kala itu.

Bacem atau baceman diproses dengan merebus berbagai bahan-bahan makanan dalam air kelapa yang ditambahi berbagai bumbu-bumbu seperti bawang merah-putih, ketumbar, daun salam, lengkuas, hingga gula merah.

Bahan-bahan makanan akan direbus dalam air berbumbu itu sampai airnya menyusut dan mengering.

Ketika air sudah menyusut sempurna maka bumbu-bumbu akan terserap dalam bahan makanan yang direbus bersamaan.

Kini berbagai olahan bacem banyak digemari karena rasanya yang legit dan cocok disantap sebagai lauk teman makan nasi.

Meski begitu, makanan ini pada dasarnya lahir dari penderitaan masyarakat negeri jajahan yang pada era penjajahan kesulitan memeroleh panganan yang layak.

Selanjutnya, kamu akan diajak melihat berbagai fakta menarik baceman khas Jawa yang banyak digemari orang ini. Apa saja faktanya?

Baca Juga: Resep Tahu dan Tempe Bacem yang Enak, Bumbunya Meresap Sempurna

Fakta Menarik Baceman Khas Jawa

1. Banyaknya tanaman tebu era tanam paksa abad-19 melahirkan budaya olahan makanan manis di Jawa, salah satunya teknik memasak baceman ini.

2. Tempe dan tahu adalah varian bacem yang umum ditemukan di berbagai rumah makan khas Jawa.

3. Nama bacem sebenarnya bukan nama makanan tapi lebih ke proses pembuatan makanannya.

4. Tak hanya meningkatkan rasa bahan makanan, teknik bacem juga bisa menjadi cara mengawetkan makanan secara alami, Kids.

5. Pembaceman perlu dilakukan dalam waktu yang cukup lama, karena proses marinasinya berbarengan dengan proses memasaknya.

6. Ketika sedang memasak baceman, enggak boleh terlalu sering diaduk karena bisa menghancurkan bahan-bahan yang sedang dimasak.

7. Ketika membacem ada dua jenis air yang digunakan untuk membuatnya, yaitu air biasa dan air kelapa.

8. Tak hanya jadi teman makan nasi, baceman bisa dinikmati dengan ketan dan serundeng kelapa.

9. Baceman biasanya dinikmati dengan sayur pendamping, seperti gudangan atau urap khas Jawa yang ditaburi bumbu kelapa parut.

Baca Juga: Mudah Dilakukan, Ini Cara Mengolah Tahu Bacem Menjadi Berkelas Ala Restoran

10. Baceman sempat jadi simbol kemiskinan karena tempe adalah salah satu bahan makanan yang terjangkau bagi masyarakat miskin di era penjajahan.

Tempe dianggap sebagai makanan rakyat jelata dan bahkan membedakan kelas sosial karena banyak masyarakat kelas ekonomi bawah yang menyantapnya karena enggak bisa membeli daging.

Nah, Kids, itulah tadi beberapa fakta menarik tentang baceman, salah satu teknik memasak khas Jawa yang membuat makanan jadi manis, legit, dan lebih awet atau tahan lama.

 ----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.