Di sisi lain, sekolah-sekolah juga mulai dibangun untuk mendukung proses pengajaran membaca bagi orang-orang Inggris pada era itu.
Raja Alfred juga yang memerintahkan supaya hukum disusun berdasar undang-undang dan karena upaya raja, banyak orang Denmark yang memeluk agama Kristen.
Bangsa Norman: Inggris Abad Pertengahan
Bangsa Norman adalah bangsa yang berperan membawa bahasa baru ke Inggris lewat hukum adat.
Pada awalnya, bahasa Perancis hanya dipergunakan dalam peradilan Kerajaan saja.
Orang awam atau orang biasa hanya menggunakan bahasa Anglo-Saxon (bahasa Inggris tua atau kuno).
Namun, seiring waktu, bahasa Prancis mulai luas dan banyak digunakan lewat kosa kata untuk aspek-aspek kehidupan masyarakat seperti hukum, makanan, agama, hingga peperangan.
Perlahan bahasa Anglo-Saxon bercampur dengan bahasa Prancis Norman dan menjadi dasar dari bahasa inggris modern yang kita kenal hari ini, Kids.
Bangsawan Norman diberikan sebagian besar tanah Saxon, sedangkan para penduduk atau rakyat biasa dikenakan pajak yang tinggi.
Bangsa Norman juga mengendalikan dan menguasai sebagian wilayah Irlandia.
Kekuasaan kerajaan berada dalam sebuah pertentangan dengan gereja dan para bangsawan di abad 12 dan abad 13.
Baca Juga: 7 Aturan Wajib Anggota Keluarga Kerajaan Inggris, Salah Satunya Tak Boleh Makan Kerang
Pertentangan pertama memuncak pada tahun 1170 ketika Thomas Becket, Uskup Agung Canterburry terbunuh.
Pertentangan kedua menghasilkan sebuah dokumen yang kini menjadi landasan konstitusi Inggris.
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.