Find Us On Social Media :

Penaklukan Turki atas Konstantinopel Kaitannya dengan Penjelajahan Rempah Bangsa Eropa, Sejarah XI SMA

Hagia Sophia di kota Istanbul, menjadi bukti penaklukan Kesultanan Turki Utsmani atas Romawi-Byzanthium.

GridKids.id - Hai, Kids, kali ini kamu masih akan membahas materi Belajar dari Rumah (BDR) buku Sejarah kelas XI SMA.

Setelah membahas tentang bukti-bukti awal dalam sejarah jalur rempah Nusantara dan dunia, kamu akan membahas benang merahnya dengan sejarah yang terjadi di tempat lain, nih, Kids.

Peristiwa sejarah yang besar biasanya akan menimbulkan efek domino, seperti halnya peristiwa yang terjadi di Eropa nih.

Ketika Konstantinopel berhasil dikuasai oleh Turki Utsmani maka hal ini bisa memengaruhi jalannya sejarah dunia, Kids.

Selama abad Pertengahan sekitar abad 14-15, Asia menjadi kawasan yang paling maju dan dinamis.

Kala itu Eropa masih jadi benua yang terbelakang, berbanding terbalik dengan Kesultanan Turki Utsmani yang kala itu menjadi pusat perkembangan ekonomi dan politik dunia.

Pada 1453, Khalifah Utsmaniyah di Turki berhasil menguasai Konstantinopel yang sebelumnya berada di bawah kekuasaan Romawi-Byzantium.

Nah, sejak lama Konstantinopel telah menjadi rebutan karena kota ini jadi titik penting untuk menyambungkan jalur perdagangan darat dari Benua Eropa dan Benua Asia.

Sultan Muhammad Al-Fatih, yang kala itu menguasai Konstantinopel lalu menutup kota pelabuhannya untuk para pedagang yang berasal dari Eropa.

Hal ini menyebabkan harga barang dari Timur jadi sangat mahal dan langka, Kids.

Kondisi ini menyebabkan para pedagang Eropa jadi kesulitan untuk memeroleh barang dagangan yang mereka perlukan dari para pedagang Asia.

Baca Juga: Kerajaan Ottoman: Awal Mula Berdiri dan Perkembangan dari Masa ke Masa

Padahal rempah adalah komoditi dagang yang sangat penting dan berharga untuk bahan baku pembuatan makanan, obat, parfum, hingga bahan untuk mengawetkan makanan mereka.

Dari situlah mulai muncul dorongan untuk mencari langsung rempah-rempah ke negeri asalnya.

Meski awalnya keputusan ini bukan sebuah keputusan yang mudah, bangsa Eropa akhirnya memulai penjelajahan untuk mengarungi lautan dan menemukan negeri rempah-rempah yang termashyur.

Bangsa Eropa dan Penjelajahannya

Dari uraian sebelumnya, kini kamu sudah semakin memahami bahwa penjelajahan bangsa Barat didorong oleh situasi politik yang terjadi kala itu.

Bagi orang Barat pergi mengarungi lautan bukan barang gampang, mereka memiliki banyak ketakutan dan ketidaktahuan tentang situasi laut yang diliputi oleh mitos-mitos mengerikan.

Hal ini kemudian sedikit banyak mendorong bangsa Barat untuk mulai melakukan riset dan belajar bagaimana cara menaklukan lautan dan memberanikan diri mereka untuk melakukan penjelajahan antar benua.

Dalam sebuah catatan perjalanan seorang serdadu Italia bernama Ludovico di Varthema yang dimuat dalam jurnal Itinerario de Ludouico de Varthema Bolognese (1510), menceritakan perjalanannya di 1506 dari pulau Kalimantan ke Jawa.

Dalam catatan perjalanan itu dituliskan bahwa perjalanan dari Kalimantan ke Jawa perlu waktu lima hari.

Dari catatan itu juga termuat fakta bahwa nahkoda kapal sudah punya kompas dan peta yang bergambarkan garis melintang juga memanjang.

Banyak keterangan bangsa Barat yang memvalidasi kalau kemampuan navigasi mualim-mualim Indonesia sangat mumpuni dalam urusan pelayaran.

Baca Juga: Awal Mula Peradaban Romawi Kuno, Imperium Besar di Benua Biru

Kala itu Galangan kapal di Jawa terkenal di kawasan Asia Tenggara, fakta ini ditambah dengan sumber Belanda yang mengungkap bahwa Lasem di abad 16-17 merupakan pusat industri galangan kapal di Indonesia bagian Barat.

Portugis, Bangsa Eropa Pertama di Nusantara

Meski Belanda merupakan negara yang paling lama berada di Nusantara, Portugis adalah bangsa pertama yang mengawali misi penjelajahan mencari rempah-rempah di Timur.

Hal ini tentunya didasari oleh kepentingan ekonomi yang langsung didukung oleh pejabat kerajaan Portugis kala itu.

Seorang navigator dan penjelajah dari Portugis bernama Diogo Cao/Cam merupakan orang pertama yang melakukan pelayaran keluar wilayah Eropa.

Namun, nama Alfonso de Albuquerque tentunya enggak asing ya di telinga kita semua, Kids.

Beliau adalah seorang panglima perang angkatan laut yang memiliki misi untuk membangun pangkalan militer dengan membawa pasukan perang paling besar pada masanya.

Pada 1510, rombongan Portugis mulai melancarkan aksi penaklukan untuk menguasai Kerajaan Malaka di Nusantara.

Pertanyaan:
Kenapa bangsa Eropa mulai menjelajah dan mencari rempah-rempah ke Nusantara?
Petunjuk, cek lagi page 1.

 ----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.