GridKids.id - Pernahkah kamu mendengar istilah puisi rakyat, Kids?
Karya sastra yang satu ini merupakan salah satu warisan budaya Indonesia yang harus terus dilestarikan.
Puisi rakyat disampaikan dari mulut ke mulut, sehingga tak diketahui pasti penulis atau pengarangya.
Pengertian Puisi Rakyat
Menurut James Danandjaja dalam buku Folklor Indonesia: Ilmi Gosip, Dongeng, dan lain-lain (2007), puisi rakyat merupakan kesusastraan milik rakyat yang memiliki bentuk tertentu.
Puisi rakyat juga biasa disebut dengan puisi lama yang terikat dengan serangkaian aturan buku. Mulai dari jumlah suku kata, jumlah baris, hingga rima serta jumlah baitnya.
Menurut buku karangan Sri Khairani Lubis dkk, puisi rakyat adalah karya sastra yang dalamnya memiliki beberapa jenis bait dan baris.
Jenis Puisi Rakyat
1. Gurindam
Gurindam merupakan jenis puisi lama yang asalnya dari India. Gurindam juga berasal dari bahasa India "kirindam" yang artinya mula-mula atau perumpamaan.
Gurindam mengandung banyak ajaran moral dan nilai agama, sehingga orang zaman dahulu menajdikan gurindam sebagai norma kehidupan.
Baca Juga: Mengenal Puisi Akrostik yang Tak Harus Memilki Rima, Bahasa Indonesia Kelas V SD