Find Us On Social Media :

Mengenal Kata Serapan dalam Bahasa Asing, Bahasa Indonesia Kelas 10 SMA

Kata serapan dalam bahasa Indonesia banyak dihasilkan dari interaksi budaya dengan bangsa Asing yang datang ke Nusantara pada zaman dulu.

Penulisan unsur serapan dari bahasa Sansekerta mengikuti beberapa kaidah, di antaranya:

- Kata-kata dari bahasa Sansekerta yang punya vokal panjang jika diserap dalam bahasa Indonesia dirubah jadi vokal pendek.

- Huruf c dalam bahasa Sansekerta akan dirubah jadi s dalam bahasa Indonesia.

Selain itu, dalam bahasa Sansekerta juga dikenal imbuhan serapan yang terdiri dari:

1. Prefiks a- yaitu awalan yang diserap dalam bahasa Sansekerta mengandung makna tidak.

2. Prefiks tuna- dalam bahasa Indonesia selalu dilekatkan dengan kata dasar yang tujuannya jadi awalan.

3. Sufiks- man dikenal sebagai akhiran yang berfungsi jadi pembentuk kata nominal.

Artinya bisa bermakna orang yang ahli atau orang yang punya sesuatu.

4. Sufiks -wan dan -wati punya fungsi sebagai pembentuk kata nominal yang berasal dari bahasa sansekerta -van.

Sufiks - wan berarti maskulin, sedangkan sufiks - wati berarti feminim.

2. Kata Serapan Bahasa Arab

Baca Juga: 30 Kata Kerja dalam Bahasa Arab yang Digunakan Sehari-hari