GridKids.id - Kids, kali ini kita akan membahas pengertian embargo, hingga jenis-jenisnya.
Embargo kerap disebut larangan yang dikeluarkan oleh pemerintah disuatu negara guna melakukan impor dan ekspor.
Istilah ini umum dan familiar digunakan di dunia ekonomi, khususnya dalam perdagangan dan politik.
Pengertian Embargo
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), istilah embargo diartikan sebagai larangan lalu lintas barang antar negara.
Sementara itu, dalam situs artsandculture, pengertian embargo ialah pelarangan dalam perniagaan serta perdagangan dalam sebuah negara.
Kesimpulannya embargo adalah larangan yang dikeluarkan oleh pemerintah di suatu negara guna melakukan impor maupun ekspor barang atau produk tertentu ke negara lain.
Tujuan Embargo
Suatu negara terpaksa menerapkan embargo pada negara lain dengan tujuan, guna mempersulit negara sasarannya untuk mendapatkan berbagai macam komoditas, dan utamanya barang yang menjadi kebutuhan negara tersebut.
Penerapan kebijakan embargo ini, dipicu oleh konflik kepentingan yang terjadi di antara kedua negara yang berselisih.
Di mana negara yang melakukan embargo berharap bahwa kebijakan tersebut mampu memaksa negara lainnya agar sukarela duduk bersama dan menyelesaikan duduk perkara yang tengah terjadi di antara keduanya.
Baca Juga: 6 Contoh Kegiatan Ekspor dan Impor yang Menguntungkan Indonesia
Dengan diterapkannya kebijakan dan keputusan embargo, maka negara yang terkena sanksi akan mempengaruhi kebijakannya.
Akan tetapi, jumlah pasokan barang substitusi tersebut tetap harus bisa mencukupi kebutuhan supaya larangan impor ataupun penerapan embargo tak perlu dicabut.
Kebijakan embargo ini ditempuh sebagai jalur hukuman politik pada negara, terkait adanya pelanggaran yang dilakukan oleh negara lainnya atau bisa juga sebagai suatu kebijakan dan juga kesepakatan bersama.Contohnya Amerika Serikat, adalah salah satu negara yang sering menerapkan kebijakan embargo pada negara yang dianggap bermasalah oleh mereka. Baik itu dengan negara adikuasa maupun negara secara global.
Jenis-Jenis Embargo
Embargo terbagi dalam dua jenis, yaitu sebagai berikut:
1. Embargo Ekonomi
Larangan maupun pemberhentian lalu lintas komoditas yang ada di suatu negara ke negara lainnya yang memiliki kepentingan ataupun tengah mengalami konflik.
Termasuk aktivitas ekspor serta impor di antara negara, seperti embargo perdagangan pada sistem pertahanan atau alutsista maupun minyak bumi.
Singkatnya, embargo ekonomi merupakan pelarangan segala bentuk kegiatan-kegiatan ekonomi.
Baik itu kegiatan ekspor maupun impor pada negara yang tengah mendapatkan sanksi embargo tersebut.
Baca Juga: Apa Itu Diversifikasi Ekspor? Ini Pengertian, Tujuan, dan Manfaatnya
Mengingat akan kebutuhan pada bahan baku tertentu, maka embargo ekonomi ini akan berimbas pada guncangan pada suatu perusahaan produksi.
Maka produksi dari barang tertentu, tentu akan memerlukan bahan baku yang diimpor dari negara lain dengan harga yang jauh lebih mahal serta tingkat kualitas yang berbeda.
2. Embargo Informasi
Jenis kedua embargo adalah informasi, yaitu pemberhentian publikasi atau pun distribusi selurun berita, baik itu berita maupun informasi dalam jangka waktu tertentu.
Dalam Undang-Undang Kebebasan Pers sendiri, telah disebutkan bahwa larang embargo menjadi suatu ketetapan dalam hukum yang wajib dipatuhi.
Jika terjadi suatu pelanggaran, maka perusahaan berita pun akan memperoleh sanksi yang tegas maupun denda yang akan hukumannya akan ditetapkan kemudian.
Contohnya ketika ada sebuah perusahaan yang akan mengumumkan mengenai laba perusahaan yang ia peroleh di media massa, maka pihak humas dari perusahaan tersebut pun akan memberikan data maupun informasi yang diperlukan untuk publisitas.
Apa Dampak Embargo?
Embargo memberikan dampak negatif terhadap suatu negara yang besangkutan.
Diterapkannya embargo terhadap suatu negara akan menyebabkan ketidakstabilan ekonomi dari negara penerima sanksi.
Seperti disebutkan sebelumnya, tujuan utama ditetapkannya embargo adalah guna memaksa negara sasaran agar negara tersebut dapat tetap tunduk pada keinginan dari negara yang menerapkan embargo.
Baca Juga: Ruang Lingkup Perdagangan Internasional, Materi IPS Kelas 8 SMP
Hal tersebut menjadi salah satu senjata yang dinilai cukup ampuh guna melumpuhkan ekonomi dari negara yang terkena embargo tersebut.
Ketidaktersediaan produk maupun kebutuhan pokok di suatu negara, tentunya akan membuat perekonomian di negera tersebut menjadi goyang.
Jika kebijakan embargo berlangsung dalam waktu yang lama, akan berdampak pula pada menurunnya kesejahteraan masyarakat negara tersebut.
Selain itu, dampak dari embargo adalah memburuknya hubungan antar kedua negara yang bertikai tersebut dan mengganggu perdamaian dunia.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.