GridKids.id - Apa pengertian dan contoh motif ekonomi memeroleh kekuasaan dalam kehidupan sehari-hari, Kids?
Pada artikel ini GridKids akan mencari tahu apa pengertian motif ekonomi memeroleh kekuasaan serta contohnya.
Salah satu faktor yang bisa mendasari timbulnya motif ekonomi adalah memeroleh kekuasaan.
Motif ekonomi merupakan alasan atau dorongan yang mendasari manusia untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Tujuan dari motif ekonomi, yaitu memeroleh keuntungan, memenuhi kebutuhan, dan memeroleh kekuasaan serta motif sosial.
Pada umumnya tujuan dari motif ekonomi terbagi ke dalam tiga pengelompokkan, yaitu berdasarkan kebutuhan primer, kebutuhan sekunder, dan kebutuhan tersier.
Yuk, kita cari tahu sama-sama apa pengertian dan contoh motiof ekonomi memeroleh kekuasaan, Kids!
Mengenal Motif Ekonomi Memeroleh Kekuasaan
Tahukah kamu? Tentunya setiap orang menginginkan kekuasaan dengan ada banyak motif.
Motif ekonomi memeroleh kekuasaan bertujuan mencari kekuasaan atau jabatan.
Pengertian motif ekonomi memeroleh kekuasaan merupakan doroangan atau motivasi kepada individu, kelompok, atau negara untuk mecapai kekuasaan melalui kendali ekonomi.
Baca Juga: Motif Ekonomi Sosial: Pengertian, Jenis-Jenis, dan Contohnya
Kekuasaan dalam hal ini bisa merujuk pada pengaruh, kontrol, dan dominasi yang diperoleh melalui kekayaan, sumber daya, dan pengaruh ekonomi, yaa.
Ada beberapa faktor motif ekonomi dalam memeroleh kekuasaan adalah kekuatan ekonomi, pengaruh politik, korupsi dan nepotisme, pengaruh media massa, serta aliansi dan kemitraan.
Perlu diperhatikan bahwa motif ekonomi memeroleh kekuasaan bisa memiliki konsekuensi yang beragam dan kompleks.
Berikut ini merupakan contoh motif ekonomi memeroleh kekuasaan, antara lain:
1. Seorang pengusaha yang mengembangkan bisnisnya dengan tujuan memiliki banyak kekuasaan di berbagai wilayah.
2. Menurunkan harga produk atau jasa agar konsumen beralih membeli dari pedagang ini dan membuat perusahaan pesaing enggak berutik.
3. Pedagang besar memiliki kuasa untuk menurunkan harga untuk menguasai konsumen atau pasar.
4. Mengembangkan usaha agar bisa menguasai perekonomian bangsa.
5. Seseorang yang sukses membangun sebuah yayasan sosial agar dikenal dermawan.
6. Para pengusaha berlomba jadi sponsor dalam merayakan HUT RI agar banyak pelanggan tertarik pada produk yang diproduksi pengusaha tersebut.
Baca Juga: Mengenal Perbedaan Motif Ekonomi dan Motif Nonekonomi, Apa Saja?
Perlu diketahui bahwa individu atau kelompok tertentu memeroleh kekuasaan ekonomi yang signifikan, mereka cenderung mengumpulkan lebih banyak kekayaan dan sumber daya.
Sementara sebagian besar masyarakat memiliki akses terbatas ya, Kids.
Selain itu saat motif ekonomi memeroleh kekuasaan didasarkan pada praktik korupsi dan penyalahgunaan kekuasaan, dampaknya bisa merugikan masyarakat secara luas.
Kekuasaan ekonomi yang besar dapat memberikan individu atau kelompok pengaruh yang signifikan dalam proses politik.
Nah, sekarang sudah tahu ya, Kids, apa pengertian dan contoh motif ekonomi memeroleh kekuasaan.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.