Sosialisasi dan promosi kebudaayan nasional menjadi upaya penting untuk menjaga kelestarian dan kemajuan budaya nasional.
Kegiatan ini bisa dilakukan dalam skala lokal, regional maupun nasional.
Pada lingkup sekolah pun sangat memungkinkan diselenggarakan semacam festival kebudayaan.
Misalnya, festival kuliner nusantara.
3. Adaptasi Kebudayaan Nasional
Adaptasi kebudayaan lokal terhadap unsur-unsur baru bisa menjadi alternatif upaya untuk melestarikan dan memajukan budaya lokal.
Dengan adanya adaptasi terhadap unsur-unsur kebaruan, diharapkan generasi muda tertarik untuk mempelajari dan melestarikan budaya lokal.
Adaptasi unsur kebaruan bisa berupa tambahan alat musik kontemporer, mengombinasikan gerakan tari dengan tari kontemporer, atau mungkin dari aspek lirik lagunya.
Namun demikian, tentu saja adaptasi kebudayaan lokal tidak boleh dilakukan secara serampangan.
Adaptasi kebudayaan lokal harus dilakukan oleh para pegiat yang ahli dan memahami betul filosofi budaya lokal tersebut.
Sebagai contoh, seni pertunjukan Terebang Gede asal Serang, Banten.
Baca Juga: PPKN Kelas 8: Tujuan Pelestarian dan Pemajuan Kebudayaan Nasional
Kesenian ini sudah sada sejak masa Sultan Ageng Tirtayasa pada abad ke-16 M.
Kini, sini Terebang Gede telah mengalami adaptasi budaya dengan seni marawis yang berkembang cukup pesat akhir-akhir ini.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.