Petrichor, Aroma Hujan yang Menenangkan
Petrichor atau aroma hujan bisa muncul berupa petir yang mampu memecahkan molekul oksigen dan nitrogen di atmosfer.
Keduanya lalu nantinya akan bergabung lagi menjadi oksida nitrat.
Oksida nitrat ini ketika berinteraksi dengan bahan kimia lain yang ada di atmosfer dan membentuk ozon akan menguarkan aroma tajam mirip klorin.
Istilah petrichor berasal dari bahasa Yunani yaitu petra yaitu batu dan ichor yang berarti darah mulai para dewa.
Nama ini akhirnya digunakan untuk menamai aroma tanah yang basah setelah hujan turun.
Jadi, kamu sekarang sudah tahu bahwa bau hujan itu sebenarnya karena hujan membasahi tanah, bukan hujannya yang bau, ya, Kids.
Air hujan itu bisa berbaur dengan tanah yang kering, berbagai tumbuhan di sekitar, hingga berinteraksi dengan berbagai senyawa pembentuk di lapisan ozon.
Meski terlihat sederhana jatuh ke Bumi, titik-titik air hujan jatuh dan berbaur atau berinteraksi dengan berbagai elemen yang ada di Bumi.
Banyak sekali hal yang terjadi sebelum sampai aroma petrichor tercium oleh hidungmu. Luar biasa sekali, ya?
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.