Gejala-Gejala Hoarding Disorder
Hoarding disorder ditandai dengan beragam gejala, di antaranya:
- Sulit membuang barang-barang yang sebenarnya tidak diperlukan
- Merasa cemas ketika hendak membuang barang yang tidak diperlukan
- Sulit mengambil keputusan
- Mencari benda lain dari luar rumah agar bisa ditimbun
- Merasa tertekan saat benda miliknya disentuh orang lain
- Menyimpan barang sampai mengganggu fungsi ruangan di rumah
- Melarang orang lain membersihkan rumahnya
- Menjauhkan diri dari keluarga dan teman
Tak hanya barang, penderita hoarding disorder juga bisa mengumpulkan hewan yang terlantar, tetapi tidak mengurusnya dengan benar.
Penyebab Hoarding Disorder
Penyebab hoarding disorder sebenarnya belum diketahui secara pasti.
Namun, seseorang yang memiliki anggota keluarga yang juga menderita hoarding disorder atau pernah mengalami musibah dan peristiwa traumatis, seperti ditinggal orang yang dicintai, dikatakan lebih berisiko mengalami kondisi ini.
Selain itu, hoarding disorder juga sering dikaitkan dengan kondisi-kondisi lain, seperti:
- Demensia
- Obsessive compulsive disorder (OCD)
- Depresi
- Gangguan kecemasan umum
- Gangguan pemusatan perhatian dan hiperaktif atau attention-deficit/hyperactivity disorder (ADHD)
- Psikosis
Kapan Perlu ke Dokter?
Dilansir dari Mayo Clinic, hoarding disorder berbeda dengan hobi koleksi barang.
Baca Juga: 3 Bagian Otak yang Bisa Rusak Jika Seseorang Mengalami Depresi Berat
Penderita yang mengalami gangguan kesehatan mental ini cenderung menyimpan barang yang tidak berguna sehingga akan membahayakan kesehatan jika terus menumpuk.
Penderita hoarding disorder kerap tak bahwa dirinya mengidap gangguan mental ini sehingga cenderung tidak ingin mencari bantuan medis.
Untuk itu, jika kamu menyadari bahwa ada orang terdekat memiliki gejala hoarding disorder, termasuk keluarga, disarankan untuk segera mencari bantuan medis.
Dengan begitu, gejala yang muncul bisa dikontrol dengan melakukan pengobatan serta perawatan yang diperlukan sehingga tak menyebabkan kondisi yang lebih parah.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.