GridKids.id - Kids, ketika mendengar tentang Ceritera dari Negeri Dongeng, pasti langsung terbayang karakter oki yang jahil tapi cerdik dan nirmala peri yang baik hati dan suka menolong.
Kali ini kamu akan kembali diajak melihat karakter dalam cerita bergambar (cergam) Ceritera dari Negeri Dongeng, nih, Kids.
Enggak hanya Oki, ada beberapa kurcaci Negeri Dongeng yang sering muncul dalam cerita, salah satunya adalah kurcaci merah bernama felip.
Bersama dengan Oki (kurcaci hijau) dan Glegek (kurcaci kuning), biasanya Felip akan menghabiskan waktu bersama.
Para kurcaci sering melakukan banyak aktivitas bersama seperti bermain bola, menjelajah hutan, hingga makan permen mapel buatan Pak Dobleh yang lezat.
Felip punya sifat yang mirip dengan Oki, beberapa kali Felip menjadi partner setia Oki ketika mereka menyusun rencana jahil.
Meski pada akhirnya situasi akan kacau dan mereka jadi kena batunya, Felip dan Oki adalah teman yang setia satu sama lain.
Nah, kali ini kamu akan diajak untuk mengenal karakter Felip yang jahilnya mirip Oki, tapi ia lebih sering kena batunya.
Yuk, Kids, simak sama-sama uraian kisah tentang Felip, kurcaci merah dari Negeri Dongeng.
Felip dan Sekantong Permen Mapel
Bukan rahasia kalau kurcaci-kurcaci di Negeri Dongeng sangat menyukai permen mapel buatan Pak Dobleh.
Baca Juga: Mengenal Tokoh Ratu Bidadari, Sosok Bijaksana dalam Cergam Oki dan Nirmala
Aroma yang harum ketika permen sedang dibuat sering menguar dari dapur Istana.
Hal ini enggak jarang menarik perhatian para kurcaci untuk datang dan meminta permen dari pak Dobleh.
Sama halnya seperti Felip, di suatu siang yang cerah Felip tergugah untuk datang ke datang ke dapur karena aroma permen mapel yang sangat harum.
Pak Dobleh dengan senang hati memberikan permen mapelnya kepada Felip.
Namun kali ini Felip dititipi permen yang cukup banyak dalam stoples kaca.
Tentu bukan untuk dimakan sendiri, Kids, melainkan harus dibagikan rata dengan kurcaci-kurcaci lain.
Felip pun mengiyakan pesan pak Dobleh padanya, namun ketika berada di taman istana, Felip berubah pikiran.
Menyadari bahwa kurcaci-kurcaci enggak terlihat di sekitar sana, Felip memutuskan untuk menyimpan dan menghabiskan permen mapel yang banyak itu sendirian.
Akhirnya Felip memindahkan semua permen mapel dari Pak Dobleh ke dalam kantong yang dibawanya.
Felip lalu berusaha untuk menyembunyikan kantong berisikan permen mapelnya di dalam hutan.
Dalam perjalanan Felip melihat tiga teman kurcacinya sedang berjalan bersama, Felip pun cepat-cepat menyembunyikan kantong permen di balik pohon besar.
Baca Juga: Mengenal Pak Dobleh, Koki Istana dari Negeri Dongeng
Oki, Glegek, dan Tahuni Tahutu berpapasan dengan Felip yang tubuhnya berbau manis permen mapel.
Felip yang hampir ketahuan mengaku akan mencari jangkrik di dalam hutan dan menolak ikut pergi bersama teman-temannya itu.
Meski aneh dan enggak biasa, ketiga kurcaci itu akhirnya memutuskan pergi untuk meminta permen dari pak Dobleh.
Lalu, Felip kembali ke tempat persembunyian kantong permen mapelnya.
Dalam hati Felip merasa lega karena berhasil menyelamatkan sekantong besar permen mapel untuk dirinya sendiri.
Felip Kena Batunya
Tiga kurcaci lain akhirnya tahu bahwa Pak Dobleh sudah menitipkan permen mapel yang banyak untuk dibagikan kepada Felip.
Ketiganya pun memutuskan untuk mencari keberadaan Felip di Hutan.
Di suatu sudut hutan, Felip sedang begitu asyik menikmati permen mapelnya sendirian.
Mulut Felip tak henti-hentinya mengunyah permen mapel yang lezat, tak terasa Felip sudah makan banyak sekali permen dan akhirnya merasa kekenyangan dan mengantuk.
Tanpa sadar Felip jatuh tertidur dan kantong permen mapelnya lepas dari genggaman dan terbuka begitu saja.
Baca Juga: Mengenal Karakter Tokoh Oki dalam Cerita Gambar Oki dan Nirmala
Enggak butuh waktu lama sampai kawanan semut datang berbaris menggerumuni permen-permen mapel dan juga Felip.
Felip yang tertidur sampai terjaga dengan kaget ketika merasakan tubuhnya gatal-gatal karena gigitan semut hutan yang ganas.
Di saat itu pula ketiga kurcaci temannya menemukan Felip yang sedang sibuk menggaruk wajah dan tubuhnya yang gatal-gatal.
Para kurcaci lalu membawa Felib ke Pak Tobi, Tabib Istana untuk diobati.
Felip yang kesakitan karena gigitan semut akhirnya diobati dan diberi nasihat supaya enggak menyimpan makanan manis di dekat tempat tidur.
Meski kecil dan kelihatan enggak berbahaya, semut bisa jadi hewan yang sangat berbahaya apalagi jika semut nya sampai tanpa kita sadari masuk ke telinga.
Ternyata karena terlalu banyak makan permen mapel yang manis, Felip enggak hanya jadi sasaran semut ganas tapi giginya juga ikut sakit, Kids.
Duh, jangan meniru kelakuan Felip yang satu ini, ya!
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.