Find Us On Social Media :

Koloid: Pengertian, Sifat-Sifat dan Contohnya

Koloid adalah hasil dari campuran dua zat.

2. Gerak BrownGerak Brown adalah gerak acak dari partikel koloid yang bisa dilihat hanya lewat mikroskop ultra.

Pergerakan acak tersebut disebabkan adanya tumbukan.Menurut hasil pengamatannya, secara mikroskopis partikel koloid bergerak secara acak dengan jalur yang zig-zag ketika berada dalam medium pendispersi.

Gerakan ini diakibatkan oleh tumbukan antara partikel koloid dengan medium pendispersi.3. Adsorpsi

Adsorpsi yaitu peristiwa menempelnya ion ke permukaan koloid. Ini karena partikel koloid memiliki kemampuan untuk menarik partikel-partikel yang kecil.

Kemampuan ini muncul akibat tegangan permukaan koloid yang cukup tinggi.Menariknya, saat partikel koloid mengadsorpsi ion dengan muatan positif, maka koloidnya ikut bermuatan positif.

Baca Juga: Pengertian dan Jenis-Jenis Campuran Berdasar Fisiknya, IPA Kelas 8 SMP

Sebaliknya, jika yang di adsorpsi adalah ion bermuatan negatif, maka koloidnya jadi bermuatan negatif.

Selain ion, partikel koloid juga bisa menyerap muatan listrik statis.Sifat adsorpsi bisa kamu temukan dalam kehidupan sehari-hari karena dimanfaatkan dalam beberapa hal.

Seperti dalam pembuatan silika dan aluminium gel, masker polusi, pembuatan obat-obatan, masker gas arang, pemurnian air menggunakan tawas, atau jendela berkabut.

4. Koagulasi koloid

Koagulasi koloid merupakan proses penggumpalan partikel koloid.

Jika koloid bermuatan dihubungkan dengan muatan yang sama jenisnya maka mereka akan tolak menolak dan tidak menggumpal.