Jawaban Sejarah Sengketa Batas Wilayah Blok Ambalat antara Indonesia dan Malaysia, PPKN 11 SMA

GridKids.id - Sengketa batas wilayah Blok Ambalat adalah konflik yang terjadi antara Indonesia dan Malaysia mengenai klaim kedaulatan dan batas wilayah di wilayah perairan Blok Ambalat.

Dalam materi PPKN terdapat materi "Blok Sengketa Batas Wilayah Blok Ambalat antara Indonesia dan Malaysia."

Sekarang kita akan menjawab pertanyaan "sejarah munculnya sengketa batas wilayah Blok Ambalat antara Indonesia dan Malaysia?"

Blok Ambalat terletak di Laut Natuna Utara, di sebelah timur laut Pulau Kalimantan (Borneo), dan mengandung cadangan minyak dan gas alam yang potensial. 

Konflik Sengketa batas wilayah blok Ambalat antara Indonesia dan Malaysia

Sengketa batas wilayah blok Ambalat antara Indonesia dan Malaysia menjadi salah satu bentuk masalah batas wilayah yang berhubungan dengan kedaulatan negara.

Undang-Undang Dasar Tahun 1945 dan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 76 Tahun 2012 mengatur batas wilayah negara sebagai upaya untuk menghindari kesalahpahaman dan konflik dengan negara lain.

Penegasan batas daerah di Indonesia menjadi penting untuk menjaga kesatuan wilayah daratan, perairan pedalaman, perairan kepulauan, laut teritorial, dasar laut, tanah di bawahnya, serta ruang udara di atasnya, termasuk sumber kekayaan yang terkandung di dalamnya, sesuai dengan Pasal 1 angka 1 Undang-Undang Nomor 43 Tahun 2008.

Wilayah perbatasan memiliki arti yang sangat strategis dan penting, baik dari perspektif perbatasan antara kabupaten/kota di satu provinsi maupun antara kabupaten/kota di provinsi yang berbeda

Indonesia dikenal sebagai negara yang memiliki banyak pulau dan luas dua pertiga wilayahnya adalah lautan.

Dari pulau-pulau itu, banyak pulau terluar yang wilayahnya berbatasan langsung dengan negara tetangga, salah satunya Malaysia.

Baca Juga: Contoh Perilaku Baik dalam Memberi Dukungan pada Pemerintah demi Menyelesaikan Sengketa Batas Wilayah

Sejarah sengketa batas wilayah Blok Ambalat antara Indonesia dan Malaysia

Sengketa batas wilayah Blok Ambalat antara Indonesia dan Malaysia telah menjadi sumber perselisihan sejak tahun 1969.

Pada tanggal 27 Oktober 1969, kedua negara menandatangani Perjanjian Tapal Batas Landas Kontinen yang kemudian diratifikasi oleh Indonesia pada 7 November 1969.

Namun, pada tahun 1979, Malaysia secara sepihak menyatakan bahwa wilayah Ambalat merupakan bagian dari wilayah negaranya.

Tindakan tersebut memicu protes tidak hanya dari Indonesia, tetapi juga dari negara-negara lain yang terlibat dalam isu perbatasan, seperti seperti Inggris, Thailand, China, Filipina, Singapura, dan Vietnam.

Sengketa batas wilayah seperti ini sering kali terjadi di berbagai negara, dan khususnya antara Indonesia dan Malaysia, yang telah mengalami konflik intensif dalam beberapa kesempatan.

Oleh karena itu, sengketa Blok Ambalat antara kedua negara ini menjadi salah satu contoh yang penting untuk dipelajari dalam pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) mengenai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Sengketa batas wilayah Blok Ambalat antara Indonesia dan Malaysia terjadi sejak 1969.

Tahun 1980, Indonesai secara tegas menyatakan keberatan terhadap pelanggaran itu.

Tindakan Malaysia adalah keputusan sebagian politikus Malaysia dan memiliki dasar hukum yang lemah.

Bagi Indonesia dan juga oleh negara-negara lain, garis batas yang ditentutakan Malaysia keluar dari ketentuan Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE), sejauh 200 mil laut.

-----

Lihat juga video ini, yuk!

-----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.