Contohnya rasa senasib, kepentingan yang sama, ideologi serta pandangan politik yang serupa, dan lain sebagainya.
3. Adanya kesatuan hidup yang teratur
Masyarakat yang memiliki kesatuan hidup teratur dan tetap, cenderung mempunyai hubungan sosial.
Hubungan tersebut dijalin dalam suatu komunitas sosial, contohnya rasa kekeluargaan, saling menolong, dan lain sebagainya.
4. Adanya struktur, aturan dan pola perilaku
Tiap anggota komunitas sosial mempunyai status sosial tertentu, baik sederajat ataupun tidak.
Status sosial tersebut membentuk struktur, yang dijalankan dengan berpedoman pada aturan, dan akhirnya memengaruhi pola perilaku anggotanya.
5. Bersifat teritorial
Suatu kelompok bersifat teritorial artinya komunitas sosial dilihat dari tempat asal anggotanya.
Artinya komunitas sosial dapat juga disebut masyarakat setempat, karena mempunyai kesamaan tempat asal atau tempat tinggal.
Baca Juga: Aspek Dinamika Kelompok Sosial, Materi Sosiologi Kelas XI SMA