GridKids.id - Ada tingkatan manajemen dalam suatu perusahaan.
Tingkatan manajemen adalah level atau pembagian kekuasaan dalam lingkup manajer.
Sekarang simak pengertian, tugas dan peran dari tingkatan manajemen dari suatu perusahaan, yuk!
Definisi Manajemen Menurut Oei Liang Lee adalah ilmu dan seni merencanakan, mengorganisasi, mengarahkan, mengkoordinasikan, dan memantau sumber daya manusia.
Hal tersebut dilakukan dengan menggunakan alat-alat untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
Menurut James A.F Stoner, manajemen sebagai sebuah proses perencanaan, bentuk pengorganisasian, pengarahan, dan upaya pengendalian.
Tingkatan manajemen sebagai upaya anggota organisasi dan penggunaan semua sumber daya yang tersedia dalam organisasi untuk mencapai tujuan organisasi tertentu.
Tingkatan ini dibagi menjadi tiga, yaitu manajemen puncak, menengah, dan lini pertama.
Manajer perlu ada tingkatan agar ada tanggung jawab ke manajer yang ada di atasnya.
Dengan demikian, tugas yang dijalankannya menjadi lebih maksimal dan tidak semena-mena.
Pengetahuan akan manajemen juga diterapkan dengan baik sesuai dengan tingkatan yang ada sehingga akan menghasilkan suatu sinergi yang baik untuk kesepakatan dan tujuan bersama.
Baca Juga: Kegiatan Ekonomi Industri: Konsep, Definisi, dan Contoh Kegiatannya
Tingkatan ini dibagi menjadi tiga, yaitu manajemen puncak, menengah, dan lini pertama.
1. Top Manajement (Manajemen Puncak)
Top Manajemen merupakan level tertinggi dalam tingkatan manajemen.
Top Manajemen bertanggung jawab atas semua kebijakan, strategi, dan jalannya suatu perusahaan.
Dalam kegiatannya, top manajemen akan lebih banyak menggunakan kerja otak daripada kerja isik.
Tugas dari top manajemen diantaranya yaitu menyusun visi misi perusahaan, menyusun kebijakan dan strateginya, dan menjalin hubungan dengan pihak diluar perusahaan.
Contohnya yaitu :general manager, CEO (Chief Executive Oicer), presiden direksi, dan dewan direksi.
2. Middle Management (Manajemen Menengah)
Level ini berada di bawah top manajer dan di atas manajemen lini pertama.
Middle management bertanggung jawab kepada top manajemen karena posisinya ditunjuk langsung oleh puncak manajemen ini.
Dalam kegiatannya, tingkatan manajemen ini akan menggunakan kerja otak dan kerja isik secara seimbang.
Baca Juga: Lionel Messi Minta Manajemen Barcelona Jual Coutinho, Kenapa?
Tugasnya antara lain mengawasi beberapa unit kerja dan menerapkan rencana yang sudah disusun sebelumnya. Contohnya yaitu: kepala departemen dan manajer cabang.
3. Lower Management (Manajemen Level Terendah)
Lower Management adalah tingkatan yang paling bawah dalam suatu organisasi.
Dalam kegiatanya, level manajemen ini akan lebih banyak menggunakan kerja fisik dibandingkan dengan kerja otak.
Tingkatan ini memiliki kekuasaan yang paling rendah jika dibandingkan dengan manajemen lainnya.
Tanggung jawabnya adalah menjaga kinerja dari seluruh tim di bidang operasional.
Kegiatan yang dilakukan oleh lower management yaitu melakukan pengambilan keputusan, mengkomunikasikan rencana, memotivasi karyawan, dan menetapkan prestasi yang layak diterima oleh karyawan.
Contohnya yaitu: mandor, supervisor, dan kepala seksi.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.