GridKids.id - Pernahkah kamu mengalami sesak napas di malam hari?
Kondisi ini harus diwaspadai karena bisa jadi menandakan sebuah gejala masalah kesehatan tertentu.
Sesak napas ini bisa dialami siapa saja dan kapan saja termasuk di malam hari, Kids.
Tak hanya mengganggu kualitas tidur di malam hari, sesak napas dapat berdampak pada produktivitas kita di keesokan harinya.
Bila kamu merasakan sesak napas ketika berbaring, kondisi ini disebut dengan orthopnea.
Orthopnea ini bisa mereda saat mengubah posisi berdiri atau duduk.
Selain itu, ada juga gejala lain dari kondisi sesak napas di malam hari seperti berikut ini.
Penyebab Sesak Napas di Malam Hari
1. Asma atau alergi
Kids, pengidap asma atau alergi yang tidur di banyak jamur, debu, dan bulu hewan peliharaan dapat memicu gejala penyakit.
Kondisi inilah yang dapat memicu kita jadi kesulitan untuk bernapas.
Baca Juga: Pertolongan Pertama untuk Menolong Orang yang Sesak Napas
Tidur dengan posisi yang menekan diafragma, dan penumpukan lendir di tenggorokan dapat menyebabkan sesak napas di malam hari.
2. Sleep apnea
Salah satu alasan paling umum sesak napas saat berbaring yaitu sleep apnea.
Sleep apnea adalah gangguan tidur serius di mana pernapasan bekerja dan berhenti berulang kali.
Ketika mengalami sleep apnea, otot di tenggorokan kita jadi rileks dan menyumbat saluran udara, apalagi ketika kita sedang berbaring telentang.
Gejala ini antara lain mendengkur, terengah-engah saat tidur, terbangun dengan mulut kering, sulit tidur, mudah marah, sakit kepala, dan mengantuk di siang hari.
3. Penyakit paru obstruktif kronik (PPOK)
Penyakit paru obstruktif kronik (PPOK) merupakan penyakit yang menyebabkan saluran udara tersumbat, sehingga bernapas menjadi lebih sulit.
Biasanya, orang dengan gangguan paru-paru ini akan lebih sulit untuk bernapas saat berbaring.
Pasien penyakit paru obstruktif, gejala sulit bernapas akan makin memburuk ketika mereka berbaring.
Baca Juga: 4 Cara Sederhana untuk Mengatasi Sesak Napas dengan Bahan Alami
Jika sesak napas saat tidur di malam hari, segeralah memeriksakan diri ke dokter.
4. Gagal jantung
Gagal jantung kongestif sering memicu kesulitan bernapas, apalagi saat kita berbaring.
Kondisi ini terjadi saat jantung tak lagi memompa darah secara normal biasanya karena penyempitan pembuluh darah di jantung atau tekanan darah tinggi.
Gagal jantung dapat mengganggu organ tubuh lain seperti paru-paru untuk bekerja optimal.
Nah, itu dia beberapa penyebab sesak napas di malam hari yang bisa menjadi pertanda gejala dari suatu penyakit.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.