Find Us On Social Media :

4 Bahaya Terlalu Sering Konsumsi Makanan yang Dibakar, Salah Satunya Picu Kanker

Sate adalah salah satu kuliner khas Indonesia yang diolah dengan cara dibakar. Apa bahaya konsumsi terlalu sering makanan yang diolah dengan cara dibakar?

GridKids.id - Kids, apakah kamu termasuk penikmat kuliner yang diolah dengan cara dibakar?

Banyak sajian lezat yang diolah dengan cara dibakar, misalnya ayam bakar, ikan bakar, hingga jenis sate yang kaya rasa.

Meski lezat, kamu enggak disarankan mengonsumsi jenis makanan ini terlalu sering, lo.

Dilansir dari laman promkes.kemkes.go.id, ada bahaya di balik cara pengolahan makanan dengan dibakar ini sehingga enggak baik jika terlalu sering dikonsumsi. Apa sajakah bahayanya?

Bahaya Terlalu Sering Konsumsi Makanan yang Dibakar

1. Risiko Asam Lambung

Kerja organ lambung akan jadi lebih berat ketika mengonsumsi makanan yang dibakar, hal ini bisa memicu naiknya asam lambung.

Orang yang punya riwayat asam lambung enggak disarankan untuk terlalu banyak mengonsumsi jenis makanan ini, nih.

2. Cacing yang Tertinggal dalam Daging

Proses memasak daging dengan dibakar enggak sepenuhnya membuat daging bisa matang dengan sempurna.

Inilah yang bisa memicu potensi cacing atau telurnya masih hidup dalam daging yang kamu konsumsi.

Baca Juga: Asam Lambung hingga Kanker, Ini 5 Efek Samping Konsumsi Makanan yang Dibakar Setiap Hari