Find Us On Social Media :

5 Langkah Pertolongan Pertama pada Korban Kecelakaan Lalu Lintas

Ada beberapa hal yang harus diperhatikan ketika ada kecelakaan lalu lintas. Apa saja?

GridKids.id - Kids, pada artikel GridKids sebelumnya kamu sudah mengetahui pertolongan pertama ketika cedera karena berolahraga.

Kali ini kamu diajak untuk melihat pertolongan pertama yang bisa dilakukan untuk menolong korban kecelakaan lalu lintas.

Kecelakaan lalu lintas bisa terjadi kapan pun dan menimpa siapa pun setiap harinya.

Ketika kamu melihat ada kecelakaan lalu lintas yang terjadi saksi mata harus sigap menolong dan mencari bantuan.

Dilansir dari halodoc.com, berikut ini adalah pertolongan pertama yang bisa dilakukan ketika melihat orang yang mengalami kecelakaan lalu lintas, di antaranya:

Pertolongan Pertama pada Kecelakaan Lalu Lintas

1. Periksa Bahaya

Sebelum mendekat ke lokasi korban berada, kamu harus memastikan bahwa bantuan yang akan kamu berikan aman untuk korban dan juga untukmu.

Jika ada situasi yang membahayakan untuk keselamatan korban dan orang yang mau menolong sebaiknya matikan kendaraan dan segera hubungi layanan darurat untuk bisa memperoleh bantuan dan penanganan cepat.

2. Tawarkan Bantuan ke Korban

Jika korban kecelakaan masih sadar, tanyakan apa korban perlu bantuanmu.

Baca Juga: Bunyi Sirene Ambulans Punya Makna Berbeda, Apa Saja? #AkuBacaAkuTahu

Apabila korban mengungkapkan permintaan untuk ditolong tentang sesuatu kamu bisa mencoba memberikan bantuan terbaik untuk mereka.

Namun, jika korban mengatakan enggak perlu bantuan jangan dekati dan berikan bantuan apapun, lebih baik tunggu bantuan profesional supaya bisa ditangani lebih lanjut.

Tak selalu upaya membantu korban bisa sesuai harapan, karena ada risiko bahwa bantuan kita bisa memperparah luka atau cedera yang sudah dialami korban.

3. Hindari Memindahkan Lokasi atau Posisi Korban

Ada kemungkinan bahwa korban kecelakaan yang enggak terlihat pada kulitnya (luka dalam).

Ketika kamu akan mendekati korban, usahakan bersikap tenang dan enggak memicu kepanikan korban karena bisa menyebabkan cedera makin parah.

Namun, perlu dicermati bahwa ada situasi tertentu yang mengharuskanmu bergerak sigap untuk memindahkan korban kecelakaan ketika ada situasi yang mengancam nyawanya, seperti risiko ledakan atau kebakaran.

4. Coba Periksa Napas Korban

Ketika ada korban kecelakaan yang pingsan atau enggak sadarkan diri, kamu perlu memeriksa jalan napas korban supaya mereka tetap bisa bernapas dengan benar.

Jika korban enggak bisa bernapas dengan baik, kamu mungkin perlu membantu dengan cara memberi napas buatan.

Jika kamu paham dan tahu cara melakukannya, CPR bisa dilakukan ketika korban enggak terlihat bernapas.

Baca Juga: Supaya Aman Berkendara, Begini Cara Menghilangkan Serangan Kantuk di Perjalanan

Hanya lakukan CPR jika kamu tahu cara melakukannya, jangan coba-coba untuk menolong atau mempraktikan CPR jika kamu enggak tahu caranya.

5. Berikan Bantuan pada Korban Ketika Dibutuhkan

Ketika korban mengalami cedera dan pendarahan, kamu bisa menggunakan teknik pertolongan pertama dasar sambil menunggu datangnya bantuan medis.

Kamu bisa mengganjal bagian yang patah dengan pakaian atau perban untuk mencegah pergerakan yang memperparah patah tulang.

Kamu juga bisa menghentikan pendarahan dengan memberi tekanan langsung pada cedera dengan pakaian bersih atau perban.

Posisikan area yang mengalami pendarahan setinggi dada jika memungkinkan untuk menghentikan pendarahan yang terjadi.

 ----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.