Find Us On Social Media :

6 Jenis Asas Kewarganegaraan Khusus Menurut UU Nomor 12 Tahun 2006, Apa Saja?

Setiap warga negara akan mendapatkan status kewarganegaraann berdasarkan asas yang dianut oleh negara tersebut.

GridKids.id - Apa yang kamu ketahui tentang asas kewarganegaraan khusus menurut UU Nomor 12 tahun 2006, Kids?

Pada artikel ini GridKids akan membahas tentang asas kewarganegaraan khusus menurut UU Nomor 12 Tahun 2006.

Nah, secara etimologis istilah 'kewarganegaraan' berasal dari bahasa Latin 'civicus' yang diserap ke dalam dalam bahasa Inggris menjadi 'civic'.

Kata 'civic' dalam bahasa Indonesia diartikan sebagai warga negara atau kewarganegaraan.

Tahukah kamu? Setiap warga negara akan mendapatkan status kewarganegaraan berdasarkan asas yang dianut oleh negara tersebut.

Melansir dari kompas.com, asas kewarganegaraan adalah pedoman dasar suatu negara untuk menentukan siapakah yang menjadi warga negaranya.

Perlu diketahui bahwa setiap negara memiliki kebebasan dalam menentukan asas kewarganegaraan yang akan digunakan, Kids.

Nah, di Indonesia asas kewarganegaraan diatur dalam Undang-Undang (UU) Nomor 12 Tahun 2006, ya.

Yuk, kita cari tahu sama-sama apa saja jenis asas kewarganegaraan yang diatur dalam UU Nomor 12 Tahun 2006!

Asas Kewarganegaraan Khusus Menurut UU Nomor 12 Tahun 2006

1. Asas Publisitas

Baca Juga: Apa Perbedaan Asas dan Status Kewarganegaraan? Begini Penjelasannya

Asas publisitas ialah jenis asas kewarganegaraan khusus yang menentukan seseorang memperoleh atau kehilangan kewarganegaraan Republik Indonesia.

Nah, dalam asas publisitas juga akan diumumkan sehingga masyarakat bisa mengetahui hal tersebut, ya.

2. Asas Keterbukaan

Menurut UU Nomor 12 tahun 2006, asas keterbukaan ialah asas yang menentukan segala sesuatu yang berhubungan dengan warga negara harus dilakukan dengan terbuka.

3. Asas Nondiskriminatif

Melansir dari kompas.com, asas nondiskriminatif adalah asas yang enggak membedakan perlakukan dalam segala hal yang berhubungan dengan warga negara atas sadar ras, suku, agama, golongan, dan jenis kelamin.

4. Asas Kebenaran Substantif

Asas kebenaran substantif ialah asas yang menerangkan bahwa prosedur dari kewarganegaraan seseorang enggak hanya bersifat administratif.

Melainkan juga disertai dengan syarat permohonan dan substansi yang bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya, Kids.

5. Asas Pengakuan dan Penghormatan pada HAM

Baca Juga: Mengenal 6 Asas Kewarganegaraan Khusus yang Diterapkan di Indonesia

Pengertian asas pengakuan dan penghormatan pada hak asasi manusia ialah bahwa asas dalam segala hal bisa menjamin, memuliakan, dan melindungi hak asasi manusia serta hak warga negara yang khusus.

6. Asas Persamaan dalam Hukum dan Pemerintah

Melansir dari gramedia.com, asas persamaan dalam hukum dan pemerintah ialah asas yang bisa menentukan bahwa setiap warga negara Indonesia akan mendapatkan perlakukan yang sama dalam hukum sekaligus pemerintahan.

Lantas apa saja asas kewarganegaraan umum menurut UU Nomor 12 Tahun 2006, Kids?

Berikut ini jenis-jenis asas kewarganegaraan umum berdasarkan UU No 12 Tahun 2006, antara lain:

1. Asas Kelahiran atau Ius Soli

2. Asas Keturunan atau Ius sanguinis

3. Asas Kewarganegaraan Tunggal

4. Asas Kewarganegaraan Ganda Terbatas

Demikianlah informasi tentang asas kewarganegaraan khusus menurut UU No 12 Tahun 2006.

-----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.