Find Us On Social Media :

4 Kebiasaan Baik yang Dapat Meningkatkan Daya Ingat Seseorang

(Ilustrasi) berikut cara meningkatkan daya ingat yang mudah dilakukan.

GridKids.id - Kids, bagaimana cara meningkatkan daya ingat pikiran kita, ya?

Meningkatkan daya ingat merupakan hal penting, agar kita enggak mudah lupa.

Jika daya ingat kita kuat, maka kita dapat mengingat pelajaran atau perisitiwa penting dalam hidup kita.

Terdapat sejumlah kebiasaan yang bisa dilakukan untuk meningkatkan daya ingat pada seseorang, lo.

Salah satu kebiasaan yang bisa meningkatkan daya ingat ialah penuhi asupan air dalam tubuh.

Memenuhi kebutuhan air di dalam tubuh berdampak pada otak dan memicu lebih fokus.

Hal tersebut karena, air dibutuhkan oleh otak guna bekerja dengan baik dan mengatur suhu serta distribusi oksigen.

Ketika tubuh kurang terhidrasi dengan baik maka hipotalamus akan mengirim sinyal untuk menyampaikan pesan bahwa kita harus minum, Kids.

Ketika seseorang kekurangan air maka tubuh menjadi lemas sehingga otak tak bekerja dengan baik.

Ternyata ada beberapa cara lain untuk meningkatkan daya ingat pada seseorang.

Lantas, apa saja cara meningkatkan daya ingat pada seseorang? Yuk, kita cari tahu.

Baca Juga: Masih Muda tapi Mudah Lupa? 4 Makanan Ini Bantu Cegah Kepikunan

Cara meningkatkan daya ingat

1. Penuhi asupan air dalam tubuh

Memenuhi kebutuhan air untuk tubuh ternyata bisa berdampak pada otak dan membuat kita kembali fokus, Kids. 

Menurut National Institutes of Health, air dibutuhkan otak untuk berfungsi dengan baik, serta membantu pengaturan suhu dan distribusi oksigen, Kids.

Di otak kita, ada bagian yang menyadarkan kita tentang peran penting air bagi tubuh, yang bernama hipotalamus.

Ketika tubuh kita kurang terhidrasi dengan baik, maka hipotalamus akan mengatur saraf untuk menyampaikan pesan bahwa kita harus minum.

Faktanya, kekurangan air alias dehidrasi membuat tubuh kita lemas, serta otak kita kurang bisa bekerja dengan baik.

Air memudahkan tubuh untuk mengedarkan darah, inilah sebabnya orang yang kurang cairan bisa memengaruhi kerja otak.

FYI, sebanyak 20 persen darah di dalam tubuh dialirkan ke otak dari jantung, Kids.

Kalau enggak ada air, maka darah enggak bisa mengalir dengan lancar ke bagian tubuh yang membutuhkan.

2. Makan makanan bernutrisi

Salah satu cara mempertahankan dan meningkatkan daya ingat pada otak adalah dengan mengonsumsi makanan bernutrisi. 

Baca Juga: Penelitian Terbaru Sebut Buah Cranberry Baik untuk Daya Ingat, Begini Detailnya

Adapun beberapa jenis makanan yang harus diperhatikan untuk mencegah penyakit Alzheimer di masa tua. 

Alzheimer adalah penyakit otak yang menyebabkan penurunan daya ingat, menurunnya kemampuan berpikir dan berbicara, serta perubahan perilaku. 

Dilansir dari Livescience, kita perlu mengurangi konsumsi lemak jenuh, gula, dan makanan olahan supaya otak kita tetap sehat, Kids.

Menurut penelitian tentang Alzheimer dan Demensia, menghindari beberapa jenis makanan di atas bisa mengurangi risiko penyakit Alzheimer hingga 53 persen.

3. Rutin berolahraga

Deborah Lee, seorang dokter dari Dr Fox Online Pharmacy mengatakan kalau seseorang yang rajin berolahraga fungsi otaknya lebih baik daripada yang enggak olahraga.

Olahraga meningkatkan neuroplastisitas pada otak.

Neuroplastisitas adalah kemampuan otak melakukan perubahan dan adaptasi ketika ada koneksi baru pada saraf.

Perubahan ini terjadi saat seseorang mengalami pengalaman baru dalam kehidupan sehari-harinya, Kids.

Menurut penelitian dari Proceedings of the National Academy of Sciences, bersepeda selama 10 menit dapat meningkatkan aktivitas hipokampus.

Hipokampus berfungsi untuk mengingat peristiwa, fakta, dan menciptakan kenangan baru.

Baca Juga: Tak Kalah Seru, Ini 5 Permainan yang Dapat Melatih Konsentrasi dan Daya Ingat

4. Tidur cukup

Jika kita kekurangan waktu tidur dan istirahat, maka otak enggak bisa berkembang lebih baik.

Dampaknya kita bisa sering lupa, sulit berpikir, dan sulit untuk fokus terhadap suatu hal.

Ketika tidur, kelenjar di otak kita memproduksi hormon pertumbuhan.

Hormon ini dihasilkan secara alami oleh kelenjar pituitari dan hipofisis di otak.

Faktanya, hormon pertumbuhan lebih banyak diproduksi ketika malam hari, khususnya saat tubuh sedang beristirahat, Kids.

Nah, supaya hormon ini bisa melakukan fungsinya, kita harus mempunyai pola hidup sehat, salah satunya tidur dengan waktu 7 hingga 9 jam.

Jika kurang dari waktu istirahat yang dianjurkan, membuat kerja hormon ini terganggu sehingga pertumbuhan juga menjadi terhambat.

(Penulis: Siti Fatimah Al Mukarramah

 

-----

Ayo kunjungiadjar.iddan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia