Find Us On Social Media :

3 Periode Perkembangan Bioteknologi Sebagai Cabang Ilmu Biologi

Bioteknologi telah menghasilkan berbagai produk berupa makanan, minuman, obat-obatan, hingga makhluk hidup.

GridKids.id - Kids, apa yang kamu ketahui tentang bioteknologi sebagai salah satu cabang ilmu biologi?

Pada artikel ini GridKids akan mempelajari tentang periode perkembangan bioteknologi.

Secara etimologis, bioteknologi berasal dari bahasa Yunani, yakni 'bios' yang berarti hidup, 'teknos' ialah penerapan, dan 'logos' diartikan sebagai ilmu.

Pengertian bioteknologi adalah cabang ilmu biologi yang memanfaatkan bagian makhluk hidup untuk menghasilkan barang atau jasa yang bermanfaat bagi manusia.

Tahukah kamu? Bioteknologi sudah ditemukan sejak ribuan tahun lalu, lo.

Bioteknologi juga telah menghasilkan berbagai produk berupa makanan, minuman, obat-obatan, hingga makhluk hidup.

Diketahui penerapan bioteknologi sudah dilakukan oleh nenek moyang sejak ribuan tahun lalu.

Yuk, kita cari tahu sama-sama apa saja periode perkembangan bioteknologi sebagai cabang ilmu biologi, Kids!

Periode Perkembangan Bioteknologi

1. Periode Bioteknologi Tradisional (6000 SM)

Periode ini berlangsung sebelum tahun 1800 Masehi dan diawali dengan pembuatan bir berbahan dasar ragi.

Baca Juga: 5 Contoh Bioteknologi Konvensional dalam Kehidupan Sehari-Hari

Diketahui pada periode ini, ditandai dengan penggunaan mikroba atau fermentasi untuk pengolahan atau pengawetan makanan dan minuman, Kids.

Proses ini dilakukan oleh masyarakat Babilonia. Meraka juga membuat makanan dan minuman yang diolah melalui proses fermentasi, lo.

Contohnya kecap, oncom, sake, tape, roti, dan juga tempe.

2. Periode Bioteknologi Ilmiah (1800 SM - Pertengahan Abad ke-19)

Pada periode ini, manusia menyadari bahwa proses fermentasi enggak terjadi begitu saja.

Berdasarkan rasa keingintahuannya, mereka melakukan penelitian dengan menggunakan prinsip-prinsip ilmiah.

Hal ini menghasilkan berupa penemuan enzim dari ekstrak ragi yang bisa mengubah gula menjadi alkohol.

Nah, pada 1919 Karl Ereky mengawali penggunaan istilah bioteknologi. Periode ini enggak hanya menghasilkan makanan melainkan juga obat-obatan.

3. Periode Bioteknologi Modern (Setelah Perang Dunia II - Sekarang)

Tahukah kamu? Semakin berkembangnya zaman maka kebutuhan manusia akan semakin bertambah, Kids.

Baca Juga: Bioteknologi Konvensional: Pengertian, Ciri-Ciri, serta Penjelasannya

Pada periode ini disebut sebagai bioteknologi modern dengan ditandainya penemuan enzim endonuklease retriksi.

Diketahui enzim endonuklease retriksi, memungkinkan untuk memotong dan menyisipkan DNA ke makhluk hidup.

Sebagai tambahan informasi, di bawah ini merupakan manfaat bioteknologi, antara lain:

1. Untuk meningkatkan hasil produksi perkebunan, pertanian, dan perikanan yang berkaitan dengan kebutuhan pangan.

2. Menghasilkan vaksin dengan menggunakan virus.

3. Menghasikan antbiotik dengan memanfaatkan jamur melalui beberapa proses.

4. Membuat pupuk yang terbuat dari bahan-bahan hayati dengan memanfaatkan mikroba untuk membantu menyerap unsur hara di tanah.

5. Meningkatkan jumlah spesies dari tumbuhan melalui penyerapan proses kultur jaringan atau kloning.

Demikianlah informasi tentang periode perkembangan bioteknologi sebagai cabang ilmu biologi.

-----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.