Orang-orang sanguinis dikenal menjalankan berbagai aktivitasnya dengan pola yang enggak teratur, cukup sensitif dan emosional tentang apa yang dipikirkan oleh orang lain tentang diri mereka.
2. Koleris
Tipe kepribadian koleris dikenal tegas dan berorientasi pada tujuan yang bisa mengatur segala tindakannya bisa dilakukan atau dikerjakan dengan cepat.
Anak-anak yang punya kepribadian koleris mencari kesetiaan dan penghargaan dari orang lain terhadap kemampuan yang dimilikinya.
Tipe kepribadian koleris juga suka ketika menghadapi tantangan dan bisa dengan mudah menyelesaikan tugas-tugas yang sulit untuk dirampungkan.
Perasaan disiplin dan kemampuan untuk bisa fokus pada suatu hal bisa membuat tipe kepribadian ini jadi pemimpin yang baik.
Namun, hal ini bisa membuat tipe kepribadian ini tumbuh jadi pribadi yang gila kerja, keras kepala, dan kurang peka pada perasaan orang lain.
3. Melankolis
Tipe kepribadian ini dikenal sebagai sosok yang pendiam, pemikir, dan cukup perfeksionis.
Sikap perfesionisnya ini bisa membuat anak-anak melankolis bisa menyelesaikan tugas secara teratur dan tepat waktu.
Namun, hal ini juga sering bisa menyebabkan anak-anak melankolis sering merasa kecewa kalau situasi atau hasil upayanya tak sesuai dengan harapan dan perkiraannya.
Baca Juga: 7 Tanda Bahwa Kamu adalah Seorang Introvert Menurut Ilmu Psikologi