GridKids.id - Kids, sebelumnya kamu sudah belajar tentang sejarah dan latar belakang politik etis.
Politik etis sendiri merupakan wujud tanggung jawab moral bangsa Belanda kepada Indonesia setelah sekian lama menjajah.
Politik ini juga bertujuan untuk meningkatkan hajat hidup bangsa Indonesia.
Ada beberapa kebijakan yang kemudian menjadi awal mula lahirnya gagasan pergerakan nasional.
Setelah diberlakukannya politik etis, kehidupan bangsa Indonesia mulai mengalami perubahan.
Beberapa aspek kehidupan mulai mengalami kemajuan yang memberi dampak positif.
Nah, kali ini GridKids akan membahas tentang dampak dari diberlakukannya politik etis, ya.
Hal ini juga dibahas pada buku materi IPS kelas 8 SMP Kurikulum Merdeka.
Lantas, apa saja dampak positif dari diberlakukannya politik etis? Yuk, kita cari tahu.
Seperti yang telah disampaikan, ada beberapa aspek kehidupan yang mulai mengalami kemajuan setelah diberlakukannya politik etis.
Beberapa di antaranya adalah bidang pendidikan dan penyebaran kependudukan.
Baca Juga: Terinspirasi dari Mainan Helikopter, Ini Sejarah Diciptakannya Pesawat Terbang
Berikut ini adalah dampak positif politik etis:
Bidang Irigasi
Pemerintah Belanda kemudian membangun dan memperbaiki fungsi irigasi serta membangun bendungan besar.
Selain itu, perbaikan insfrastruktur juga dilakukan pemerintah kolonial Belanda.
Perbaikan ini kemudian semakin mempermudah pengangkutan komoditas pertanian dan perkebunan.
Bidang Emigrasi
Kebijakan ini terkait dengan pemerataan penduduk di pulau Jawa dan Madura.
Pemerintah Belanda kemudian membuat pemukiman baru di Pullau Sumatra dan memindahkan sebagian rakyat Indonesia.
Dengan kebijakan ini, rakyat menjadi memiliki lahan pertanian untuk dikerjakan.
Bidang Pendidikan
Bidang pendidikan juga menjadi salah satu turunan dari politik etis.
Baca Juga: Perbedaan Perjuangan Indonesia Sebelum dan Sesudah 1908, Materi IPS Kelas 8
Banyak dibangun sekolah-sekolah untuk rakyat Indonesia.
Melalui kebijakan ini lahirlah para tokoh-tokoh terpelajar yang memiliki gagasan kemerdekaan.
Selain itu, dari sini juga lahirlah pergerakan nasional untuk yang dipimpin para tokoh terpelajar.
-----