2. Merebut Kembali Irian Barat dari Belanda
Perebutan kembali Irian Barat dari Belanda sudah memalui jalur diplomasi dan militer.
Pada 19 Desember 1961, Presiden Soekarno mengumumkan operasi Trikora di Alun-alun Utara Yogyakarta untuk merebut kembali Irian Barat dari Belanda di bahwa komando Mayjen Soeharto sebagai panglimanya.
3. Berhasil Menyelenggarakan Konferensi Asia Afrika
Konferensi Asia Afrika (KAA) adalah konferensi tingkat tinggi Asia Aafrika adalah konferensi antara negara-negara Asia dan Afrika, KAA berlangsung di Gedung Merdeka, Bandung, Jawa Barat pada 18-24 April 1955.
KAA dipelopori oleh Indonesia, Burma (Myanmar), Ceylon (Sri Lanka), India, dan Pakistan yang dikoordinasikan oleh Menteri Luar Negeri Indonesia, Bapak Sunario.
4. Pelopor Gerakan Non-Blok
Pada era pemerintahan orde lama, Indonesia juga menjadi salah satu pencetus Gerakan Non-Blok (GNB).
GNB adalah kumpulan negara-negara yang tak ingin berpihak pada blok tertentu ketika perang dingin.
Indonesia diwakili oleh Presiden Soekarno ersama dengan empat pemimpin negara lainnya, yaitu:
- Josip Broz Tito (Presiden Yugoslavia);
- Gamal Abdul Nasser (Presiden Mesir);
- Pandit Jawaharlal Nehru (PM India);
- Kwame Nkrumah (Ghana).
Baca Juga: Konferensi Asia Afrika dan Isi Dasasila Bandung, IPS Kelas 9 SMP
5. Berhasil Menyelenggarakan Pemilihan Umum Pertama