Find Us On Social Media :

Mari Mencari Tahu: Simulasi Gempa Bumi, IPAS Kelas 5 SD Tema 8

Gempa bumi dengan getaran gempa yang sangat kuat bisa menyebabkan kerusakan di daratan, seperti patahan hingga longsor.

GridKids.id - Artikel Belajar dari Rumah (BDR) materi Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial Kelas 5 SD Tema 8 yaitu Bumiku Sayang, Bumiku Malang.

Pada buku materi IPAS Kelas 5 SD Tema 8 Kurikulum Merdeka terbitan Kemdikbud hlm. 217 terdapat corner Mari Mencari Tahu tentang simulasi gempa bumi.

Dilansir dari www.esdm.go.id, gempa bumi merupakan guncangan di bumi yang terjadi akibat adanya tumbukan antar lempeng bumi, patahan aktif akibat aktivitas gunung api atau runtuhan bantuan.

Lempang samudera yang rapat memiliki massa yang lebih besar ketika terjadi tumbukkan dengan lempeng benua di zona tumbukan (subduksi) yang akan menyusup ke bawah.

Gerakan lempeng itu akan makin melambat karena gesekan dari selubung bumi, dan pergerakan itu akan menyebabkan penumpukkan energi di zona subduksi dan zona patahan.

Situasi ini akan berdampak pada tekanan, tarikan, juga pergeseran di zona-zona tersebut, yang ketika batas elastisitas lempeng terlampaui, akan terjadi patahan batuan yang diikuti oleh lepasnya energi secara tiba-tiba.

Getaran partikel ini akan tersebar ke segala arah dan dikenali sebagai gelombang atau getaran gempa bumi.

Indonesia adalah negara yang terletak di pertemuan tiga lempeng utama dunia, yaitu lempeng Australia, Eurasia, dan Pasifik.

Lempeng Eurasia dan Australia bertumbukkan di lepas pantai barat Pulau Sumatera, lepas pantai selatan Pulau Jawa, lepas pantai Selatan kepulauan Nusa Tenggara, dan berbelok ke arah utara ke arah perairan Maluku Selatan.

Sedangkan antara lempeng Australia dan Pasifik akan terjadi tumbukkan di sekitar Pulau Papua, pertemuan dari ketiganya terjadi di sekitar Pulau Sulawesi yang membuatnya jadi rawan gempa bumi.

Lalu, seperti apakah dampak yang bisa disebabkan oleh kekuatan atau getaran gempa bumi? Yuk, simak uraian lebih lanjutnya berikut ini.

Baca Juga: Bencana Alam Gempa Bumi : Penyebab, Jenis dan Dampaknya

Kekuatan Gempa Bumi dan Akibatnya

Intensitas atau kekuatan gempa bumi bisa menyebabkan tingkat kerusakan yang sangat terasa di titik pusat terjadinya gempa.

Besaran skala gempa bumi bisa dijadikan indikasi untuk menilai kerusakan yang disebabkannya pada dataran di sekitarnya.

Skala yang digunakan untuk mengukur besaran gempa yaitu Modified Mercalli Intensity (MMI) yang diperkenalkan oleh Giuseppe Mercalli pada 1902.

Parameter gempa yang diukur berdasarkan lokasi pusatnya disebut dengan Magnituda dengan Richter sebagai skalanya yang diperkenalkan oleh penemunya yaitu Charles F. Richter pada 1934.

Akibat utama bencana gempa bumi adalah hancurnya berbagai bangunan karena tanah yang bergoncang sangat kuat.

Hal itu bisa menyebabkan banyak korban jiwa apabila bangunan hancur dan menimpa penduduk atau masyarakat yang tak sempat menyelamatkan diri.

Gempa bumi bisa memicu terjadinya longsor hingga gelombang tsunami apabila getaran yang terjadi sangat besar (dari skala 1 sampai 10, jika getaran gempa > 7 SR).

Pertanyaan:
Sebutkan tiga lempeng benua yang berada di wilayah Indonesia perairan Indonesia!
Petunjuk, cek lagi page 1.

 ----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.