Find Us On Social Media :

Orde Lama: 7 Nama Kabinet yang Menjabat Pada Masa Demokrasi Parlementer

Demokrasi parlementer adalah salah satu fase pergantian kabinet pada masa orde baru yang berlangsung sejak 1949-1959.

Baca Juga: 4 Contoh Penyimpangan Politik Masa Demokrasi Terpimpin di Indonesia

Peristiwa 17 Oktober 1952 merupakan tuntutan rakyat yang didukung oleh Angkatan Darat.

Angkatan Darat berada dibawah komando Nasution supaya DPR Sementara dibubarkan dan diganti dengan parlemen baru.

Peristiwa Tanjung Morawa adalah sebuah kasus perkebunan asing yang diperebutkan oleh rakyat hingga ada beberapa korban jiwa petani setempat.

4. Kabinet Ali Sastroamidjojo I (31 Juli 1953-24 Juli 1955)

Kabinet Ali Sastroamidjojo dikenal juga dengan Kabinet Ali Wongso, yang pada masa kabinet ini terlaksananya acara besar bergengsi di Bandung yaitu Konferesi Asia Afrika pada 18-24 April 1955.

5. Kabinet Burhanuddin Harahap (Agustus 1955-Maret 1956)

Kabinet dipimpin oleh Burhanudin Harahap dari Masyumi, yang pada masa menjabatnya berhasil menyelenggarakan Pemilu pertama pada 1955.

Beberapa mutasi di kementerian mendorong Burhanudin Harahap menyerahkan jabatannya pada 3 Maret 1956.

6. Kabinet Ali Sastroamidjojo II (Maret 1956- Maret 1957)

Program kerja pada masa kabinet Ali II adalah Rencana Lima tahun yang berisi persoalan jangka panjang.

Salah satunya perjuangan Indonesia untuk membebaskan Irian Barat dari Belanda.