GridKids.id - Pada pembahasan kali ini, kita akan belajar tentang metamorfosis kupu-kupu.
Kupu-kupu adalah salah satu hewan yang mengalami metamorfosis sempurna, Kids.
Metamorfosis sempurna adalah yang perkembangannya mengalami perubahan bentuk dan perilaku.
Metamorfosis ini dimulai dari telur, ulat, kepompong, hingga dewasa.
Yuk, kita simak penjelasannya berikut ini!
Metamorfosis Kupu-kupu
1. Fase telur
Dalam fase telur, kupu-kupu akan meletakkan telurnya satu per satu dan disusun pada tanaman inang.
Kupu-kupu betina ini akan meletakkan telurnya pada tangkai, daun, atau bagian tanaman lainnya yang digunakan sebagai makanan larva atau ulat.
Masa stadium dan jumlah telur yang dihasilkan tiap jenis kupu-kupu berbeda.
Ada yang meletakkan telurnya dalam jumlah yang sedikit, dan ada pula yang banyak.
Baca Juga: Beterbangan di Dekatmu, Begini Cara Kerja Sistem Pernapasan Kupu-Kupu
2. Fase larva atau ulat
Metamorfosis ini dilanjut sampai tahap larva atau ulat dan larva mengalami fase makan yang aktif dan intensi untuk menunjang perkembangannya.
Fase ini ditandai dengan pergantian kulit atau yang biasa dikenal dengan molting.
Larva kupu-kupu memiliki bulu atau duri yang berbeda di permukaan tubuhnya.
Bentuk, warna, bulu, dan pakan jenis larva juga berbeda.
Di fase ini cenderung lebih praktis karena hanya makan dan tumbuh.
Larva akan makan terus-menerus sepanjang hari untuk mengumpulkan energi cadangan pada stadium pupa.
3. Fase pupa atau kepompong
Fase pupa atau kepompong merupakan proses perubahan menuju kupu-kupu dewasa atau imago.
Pupa ini akan terbungkus kristalis dan tak bergerak. Di stadium ini, tiap larva telah memiliki kelenjar sutra yang membantunya mengait pada batang, ranting, atau daun.
Baca Juga: 4 Nama Alat Pernapasan pada Kupu-Kupu dan Sistem Respirasinya
Pupa biasanya berwarna hijau atau cokelat sebagai mekanisme pertahanan diri dari pemangsanya.
4. Fase imago atau kupu-kupu dewasa
Proses keluarnya kupu-kupu dewasa dari pupa terjadi setelah matahari terbit atau siang hari.
Tujuannya agar membantu proses pengeringan sayap kupu-kupu agar dapat terbang dengan baik saat mencari makan.
Kupu-kupu yang keluar dari pupa diawali dengan spirakel atau ventilasi pada kristalis pupa.
Setelah keluar, kupu-kupu tak bergerak dalam beberapa menit untuk memompa darah pada sayapnya.
Saat sudah siap terbang, kupu-kupu akan merentangkan sayap untuk mencari makan yaitu nektar.
Nah, itulah penjelasan tentang tahapan metamorfosis sempurna pada kupu-kupu.
-----
Ayo kunjungiadjar.iddan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.