GridKids.id - Apa yang kamu ketahui tentang demokrasi, Kids?
Secara etimologis, demokrasi berasal dari bahasa Yunani 'demos' dan 'kratos' yang berarti kekuasaan rakyat.
Istilah ini sudah enggak asing karena Indonesia menganut sistem demokrasi.
Menurut KBBI, demokrasi adalah pemerintahan yang seluruh rakyatnya turut serta memerintah dengan perantara wakilnya.
Demokrasi juga diartikan sebagai gagasan dan prinsip tentang kebebasan beserta praktik dan prosedurnya.
Tahukah kamu? Negara yang menganut sistem demokrasi akan memberikan kebebasan untuk warganya menyampaikan pendapat.
Yuk, kita cari tahu sama-sama apa saja jenis-jenis demokrasi di Indonesia dari tahun 1945 hingga sekarang!
Jenis-Jenis Demokrasi di Indonesia Mulai dari Tahun 1945 hingga Sekarang
1. Demokrasi Parlementer (1945-1959)
Demokrasi pertama di Indonesia adalah demokrasi parlementer.
Demokrasi parlementer ialah sistem demokrasi yang menonjolkan peranan parlementer dan partai-partainya.
Baca Juga: 3 Penyimpangan Terhadap Pancasila dan UUD 1945 pada Masa Orde Lama
Sistem parlementer mulai berlaku sebulan sesudah kemerdekaan Indonesia dan diperkuat dalam UUD 1945 dan 1950.
2. Demokrasi Terpimpin (1959-1965)
Demokrasi terpimpin adalah bentuk sistem pemerintahan yang dipimpin oleh presiden secara mutlak dan otoriter.
Nah, demokrasi ini telah menyimpang dari demokrasi konstitusional dan lebih menampilkan beberapa aspek dari demokrasi rakyat.
Menurut UUD 1945, seorang presiden memiliki kesempatan untuk bertahan sekurang-kurangnya lima tahun.
Namun, menurut Ketetapan MPRS No. III/1963 yang mengangkat Ir. Soekarno sebagai presiden seumur hidup telah membatalkan pembatasan waktu tersebut.
Diketahui berakhirnya pemerintahan Soekarno menjadi akhir dari berlakunya demokrasi terpimpin di Indonesia, Kids.
3. Demokrasi Pancasila (1966-1998)
Demokrasi Pancasila berlandaskan Pancasila, UUD 1945, dan Tap MPRS/MPR.
Demokrasi Pancasila ialah demokrasi di Indonesia yang berbentuk konstitusional yang menonjolkan sistem presidensial.
Baca Juga: 3 Jenis Demokrasi Berdasarkan Perhatiannya: Material, Formal, dan Gabungan
Nah, pemerintahan dengan sistem demokrasi Pancasila di Indonesia berakhir pada tahun 198.
4. Demokrasi Pancasila Era Reformasi (1999-Sekarang)
Kids, setelah demokrasi Pancasila berakhir Indonesia memasuki era reformasi.
Pada era reformasi Indonesia diwarnai dengan kebebasan pers dan berbicara.
Hal ini bertujuan agar kritik pada kekuasaan enggak menyeleweng terlalu jauh, ya.
Diketahui dalam perkembangannya demokrasi Pancasila era reformasi diteruskan oleh presiden Abdurahman Wahid hingga dengan pemerintahan Joko Widodo.
Itulah informasi tentang jenis-jenis demokrasi di Indonesia dari tahun 1945 hingga sekarang.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.