Sang Sultan adalah raja yang sakti dan membawa kerajaannya pada kemakmuran.
Sang raja sering bertapa untuk memeroleh petunjuk dari Ilahi, suatu kali dalam tapanya sang Sultan memeroleh petunjuk gaib untuk mempekerjakan Ki Bodho sebagai abdinya agar seluruh kerajaannya semakin sejahtera.
Ki Bodho yang diberi titah untuk menjadi abdi Sultan langsung menerima titah rajanya.
Salah satu saran pertama yang diajukan Ki Bodho pada Sultan Agung adalah agar sang Raja memelihara kuda Sembrani.
Menurut ceritanya kuda Sembrani hanya bisa ditemukan di Mekkah, namun bagi Sultan Agung yang sakti untuk mendapat kuda ajaib itu bukanlah hal yang sulit.
Sang Sultan diceritakan selalu menunaikan ibadah Sholat Jumatnya di Mekkah.
Kuda Sembrani yang dibeli langsung di Mekkah lalu diserahkan pada Ki Bodho untuk dirawat dengan baik.
Uniknya kuda Sembrani yang dibeli Sang Sultan di Mekkah hanya mau diberi makan rumput yang tumbuh di tanah Arab.
Baca Juga: Asal-Muasal Burung Gagak Burbulu Hitam #MendongenguntukCerdas
Inilah yang membuat Ki Bodho harus pergi mencari rumput pakan kuda Sembrani ke Mekkah setiap hari.
Ki Bodho yang sakti tanpa kesulitan memenuhi kemauan kuda Sembrani yang dirawatnya.
Hal ini ternyata menarik perhatian Sang Sultan yang pergi ke Mekkah untuk beribadah Sholat Jumat.