Find Us On Social Media :

Antara Varian Delta dan Omicron, Manakah yang Lebih Berpotensi Sebabkan Long COVID?

Di antara varian COVID-19 Delta dan Omicron, ternyata varian Omicron cenderung tak sebabkan long COVID

GridKids.id - Selama COVID-19 berlangsung 2 tahun lebih, virus ini menghasilkan berbagai varian.

Varian yang paling banyak menyebabkan lonjakan kasus adalah Delta dan Omicron.

Namun di antara keduanya, manakah yang lebih berpotensi menyebabkan long-COVID dan sebaliknya?

Long-COVID adalah gejala atau masalah kesehatan yang dialami pasien COVID-19 pasca negatif.

Ada berbagai gejala long-COVID, mulai dari masalah kesehatan fisik sampai mental.

Nah ternyata, virus corona varian Omicron cenderung enggak menyebabkan COVID-19 panjang atau long-COVID dibandingkan varian sebelumnya, lo.

Hal ini menurut studi peer-review pertama dari jenisnya oleh peneliti Inggris.

Dilansir AOL, para peneliti di King's College London, menggunakan data dari aplikasi studi Gejala COVID ZOE.

Mereka menemukan kemungkinan perkembangan long-COVID setelah infeksi adalah 20 hingga 50 persen lebih rendah selama gelombang Omicron di Inggris dibandingkan dengan Delta.

Baca Juga: 3 Kelompok Ini Rawan Bergejala saat Terpapar Omicron BA.4 dan BA.5, Siapa Saja?

Angka tersebut bervariasi tergantung pada usia pasien dan waktu vaksinasi terakhir mereka.

Long-COVID, yang mencakup gejala berkepanjangan, mulai dari kelelahan hingga "kabut otak", dapat melemahkan dan berlanjut selama berminggu-minggu atau berbulan-bulan.