GridKids.id - Cacar monyet atau monkeypox merupakan penyakit yang disebakan oleh virus monkeypox.
Cacar monyet juga termasuk penyakit zoonosis. Apa yang dimaksud dengan zoonosis?
Penyakit zoonosis iolah virus penyebab penyakit bisa menyebar dari hewan ke manusia, Kids.
Pertama kali kasus ini ditemukan pada tahun 1970 di Kongo, Afrika Selatan.
Mulanya penyakit cacar monyet berawal dari penyakit endemik di Afrika Tengah dan Barat.
Namun, per Juni 2022 cacar monyet sudah terkonfirmasi di 33 negera non-endemik.
Bahkan kasus terinfeksi cacar monyet di Afika mencapai 1.597.
Nah, berikut ini merupakan beberapa fakta cacar monyet yang perlu diketahui, apa saja?
Fakta Cacar Monyet atau Monkeypox
Baca Juga: Dikonfirmasi Sudah Menyebar ke 33 Negara Non-Endemik, Seberapa Bahaya Cacar Monyet?
1. Penularan Cacar Monyet dari Hewan ke Manusia
Salah satu fakta cacar monyet adalah bisa menular dari hewan ke manusia.
Hal ini bisa terjadi dari kontak langsung dengan lesi kulit, darah, dan cairan tubuh dari hewan yang terinfeksi.
Diketahui orang-orang yang tinggal di dekat kawasan hutan bisa memiliki peluang terkena paparan enggak langsung dari hewan yang terinfeksi, Kids.
2. Pengobatan Cacar Monyet
Gejala cacar monyet sering sembuh dengan sendirinya tanpa memerlukan pengobatan.
Vaksinasi cacar monyet diberikan bagi pasien yang memiliki tingkat keparahan tinggi.
Perlu diketahui, penting untuk merawat ruam dengan membiarkannya kering atau menutupnya dengan kain lembap yang steril untuk melindungi area tersebut jika diperlukan.
3. Cara Penularan Cacar Monyet dari Orang ke Orang
Baca Juga: Sudah Menyebar di 29 Negara, CDC Mengimbau Lakukan Hal Ini untuk Cegah Cacar Monyet
Orang dengan cacar monyet menular saat mereka memiliki gejala, biasanya antara dua dan empat pekan.
Seseorang bisa terpapar cacar monyet melalui kontak fisik yang dekat dengan yang memiliki gejala.
4. Apakah Cacar Monyet Menyebabkan Kematian?
Diketahui dalam beberapa kasus, gejala cacar monyet bisa hilang dengan sendirinya dalam beberapa pekan.
Namun, pada beberapa individu gejala cacar monyet bisa menyebabkan komplikasi medis bahkan kematian.
Pada beberapa orang, cacar monyet bisa menjadi gejala yang lebih serius.
5. WHO akan Mengganti Nama Cacar Monyet
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyampaikan bahwa bersama para ahli akan menentukan nama baru untuk cacar monyet atau monkeypox.
Dilansir dari Kompas.com, nama cacar monyet enggak sesuai dengan pedoman WHO yang merekomendasikan untuk menghindari wilayah geografis dan nama hewan.
Baca Juga: Sudah 1.000 Kasus, Benarkah Cacar Monyet atau Monkeypox Bisa Menular Lewat Udara?
WHO berkonsultasi dengan para pakar terkait othopoxviruses untuk mengubah nama cacar monyet, Kids.
Itulah informasi mengenai fakta cacar monyet atau monkeypox yang perlu diketahui.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.