Find Us On Social Media :

Pengaruh Kolonialisme Hindia Belanda di Bidang Budaya dan Pendidikan, IPS Kelas 7 SMP

Potret bersama rombongan Asisten Residen di Sinjai, foto diambil tahun 1932.

GridKids.id - Kids, pasca kerajaan-kerajaan Islam Nusantara mulai mengalami kemunduran, nusantara mulai berada dalam kekuasaan pemerintah kolonial.

Belanda pertama mendarat di Banten pada 1596 membawa banyak perubahan dan pengaruh asing pada masyarakat nusantara.

Bidang-bidang yang memeroleh pengaruh kehadiran bangsa Barat adalah bidang budaya dan pendidikan masyarakat.

Tak semuanya berdampak buruk, karena ada juga dampak baik dari diperkenalkannya pengaruh Barat di nusantara.

Berikut akan dijelaskan tentang dampak kolonialisme pada bidang sosial budaya dan pendidikan, di antaranya:

1. Bidang Sosial Budaya

Bangsa Barat menempatkan masyarakat pribumi pada urutan kelas masyarakat terbawah yaitu kelas III.

Posisi itu ada di bawah kaum Timur Asing (Arab-Tionghoa) di kelas II, dan Bangsa Barat (Orang-orang Eropa) di kelas I.

Pembagian kelas ini membentuk perasaan inferioritas masyarakat pribumi, sehingga terbiasa melihat orang Barat sebagai pendatang yang memiliki budaya lebih Agung.

Baca Juga: Perkembangan Masyarakat Jawa pada Masa Kolonial, IPS Kelas VII SMP

Namun, di sisi lain keberadaan pemerintah kolonial berperan untuk mengurangi pengaruh golongan bangsawan yang kental dengan feodalisme yang membebani masyarakat.

Para raja dan bangsawan di nusantara sebelum kedatangan bangsa Barat merupakan salah satu keberadaan penting yang enggak bisa dikesampingkan atau dibantah.