GridKids.id - Kids, salah satu benda yang memiliki peran penting dalam peradaban manusia adalah kertas.
Menurut KBBI, kertas adalah barang lembaran yang dibuat dari bubur rumput jerami, kayu, dan sebagainya yang biasa ditulisi atau dijadikan pembungkus.
Kertas ialah media tulis menulis yang berasal dari bubur kertas atau pulp.
Serat yang digunakan biasanya berbahan alami serta mengandung selulosa dan hemiselulosa.
Selain untuk menulis, kertas juga digunakan untuk mencetak dan melukis, lo.
Orang-orang pada zaman dahulu sebelum ditemukannya kertas, mereka menggunakan loh dari lempung yang dibakar untuk menulis atau mencatat.
Mereka menulis atau mencatat hal-hal yang penting pada kayu, kulit, sutra, daun, dan prasasti.
Yuk, simak informasi di bawah ini untuk mengetahui sejarah perkembangan kertas pada peradaban manusia!
Sejarah Penemuan Kertas dari Waktu ke Waktu
Baca Juga: Benarkah Email Bisa Menyebabkan Global Warming? #AkuBacaAkuTahu
1. Tahun 105 M di Tiongkok
Menurut sejarah, peradaban Cina menyumbangkan kertas bagi peradaban dunia. Kertas ditemukan pada 105 Masehi di Tiongkok oleh Cai Lun seorang pelayan istana.
Pada waktu itu, lembaran kertas dibuat dari kulit pohon, jaring ikan, dan potongan kain tua.
Sementara pada abad ke-6 kertas dibawa oleh Dim Jing seorang biksu Budha ke Jepang.
Orang-orang Jepang mulai membuat kertas dari kulit kayu murbei sebagai bahan utama.
2. Tahun 751 M di Jazirah Arab
Perkembangan kertas mulai menyebar ke jazirah Arab pada tahun 751 Masehi.
Adanya pembuat kertas yang berasal dari Tiongkok di Uzbekistan dan Samarkand sehingga bisa berdiri pabrik kertas.
Bahan baku berkualitas tinggi untuk membuat kertas adalah linen dan rami. Pembuatan kertas tersebut menyebar ke kota lain, khususnya Irak, Suriah, Damaskus, dan Baghdad.
Baca Juga: Enggak Perlu Dijemur, Kamu Bisa Mengeringkan Buku dan Kertas yang Basah dengan Benda Ini
3. Abad ke-7 Kertas Dibuat di Indonesia
Di Indonesia, kertas pertama kali dibuat di Ponorogo pada abad ke-7.
Kertas dibuat dari kulit kayu dan digunakan sebagai media tulis menulis para biksu yang belajar agama Budha di kerajaan Sriwijaya.
4. Abad ke-11 Kertas Tiba di Eropa
Kertas dianggap lebih rendah dari perkamen sehinga Kaisar Romawi Suci Frederick II melarang penggunaan kertas untuk dokumen publik, Kids.
Salah satu bahan pembuatan kertas berasal dari tepung beras sehingga lembarannya enggak bertahan lama.
5. Abad ke-12 Produksi Kertas dari Linen di Italia
Fabriano merupakan kota kecil di wilayah Marche, Italia. Pada adab ke-12 Fabriano memprouksi kertas dari linen dan rami.
Mereka membuat kertas dengan teknik produksi baru. Teknik tersebut ialah dengan merekatkan lembaran dnegan gelatin sehingga enggak disukai serangga.
Baca Juga: Setelah Lama Disimpan, Mengapa Kertas Putih Berubah Warna Jadi Kuning? #AkuBacaAkuTahu
Produksi pabrik kertas menciptakan berbagai jenis dan format kertas. Mereka juag menemukan teknik watermark.
Sehingga saat lembaran tersebut diangkat akan terlihat lambang gereja, simbol, dan tanda tangan.
Nah, sejak adab ke-14 produksi kertas mulai menyebar ke negara-negara Eropa lainnya, Kids.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.