Apakah Kucing Bisa Menangis saat Merasa Sedih? Ini Penjelasannya

GridKids.id - Apakah kamu pernah membayangkan kucing bisa menangis, Kids?

Kucing memang bisa menangis, tetapi tak seperti manusia yang meneteskan air mata.

Kucing enggak akan meneteskan air matanya saat kehilangan camilan dan bisa juga menangis juga saat merasa kesepian.

Kucing juga bisa dihibur dan membutuhkan waktu sama seperti manusia saat dirinya merasa sedih.

Agar kamu dapat lebih memahami tentang kucing yang menangis, yuk, kita simak ulasannya di sini!

Apakah kucing bisa menangis saat sedih atau sakit?

Kucing tak akan menangis dengan mengeluarkan air mata jika sedih dan merasa sakit.

Kucing akan menunjukkan perubahan perilaku yang dapat menggambarkan tangisan vokal.

Suara tangisan kucing ini biasa memiliki durasi lebih lama dengan frekuensi lebih rendah dibandingkan suaranya sehari-hari.

Baca Juga: 6 Tanda-Tanda Kucing Marah, dari Menjaga Jarak hingga Menggeram

Perubahan perilaku kucing ini dapat menunjukan suatu tekanan emosional dan fisik.

Jika kucing mendesis, artinya kucing akan memberi tahu bahwa ia sedang merasa cemas, takut, atau ada sesuatu hal yang sakit.

Mata kucing yang berair secara berlebihan juga bukan berarti kucing menangis karena sedih atau kesakitan.

Kucing yang meneteskan air matanya menunjukkan bahwa ia mengalami konjungtivitis atau saluran air mata tersumbat atau infeksi mata.

Lalu, apa arti menangis pada kucing?

Mengeong bukan pilihan utama kucing saat berkomunikasi pada kucing lainnya.

Kucing juga menggunakan bahasa tubuhnya, sentuhan dan aroma saat ingin berkomunikasi.

Jika kucing menangis, hal ini dapat memberi tahu bahwa ada sesuatu yang salah seperti berikut ini:

1. Cemas

Baca Juga: Bukan Benci, Ternyata Ini Alasan Kucing Suka Menggigit Seseorang

Kucing yang terlihat menangis saat kita pergi, kucing mungkin saja mengalami kecemasan ketika berpisah denganmu.

Selain itu, perubahan jadwal, hadirnya hewan peliharaan baru, atau pindah rumah juga bisa jadi salah satu penyebab kucing cemas.

2. Penyakit kognitif

Penyakit kognitif pada kucing sama seperti demensia pada manusia, yang menjadi pembedanya adalah penyakit ini menyerang kucing yang berusia 10 tahun atau lebih.

Saat itu, kucing akan menjadi bingung dan berteriak minta tolong terutama saat di malam hari.

Solusinya, kamu dapat memasang lampu malam agar kucing bisa melihat jalan dan mengurangi raungannya.

3. Radang sendi

Lebih dari 95 persen, kucing tua mengalami radang sendi. Gejala radang sendi, pada kucing biasa dialami seperti sulit melompat atau perubahan pergerakan lainnya.

Itulah penjelasan tentang apakah kucing bisa menangis saat merasa sedih atau kesakitan serta arti menangis bagi kucing.

-----