GridKids.id - Kids, pernahkah kamu berkeringat setelah makan?
Setelah makan makanan pedas atau makan di siang hari, kadang kita akan berkeringat.
Jenis makanan tertentu memang jadi penyebab utama terjadinya hal tersebut.
Ada beberapa makanan yang bisa memang bisa memicu respons keringat.
Makanan ini adalah cokelat, makanan pedas atau asam, makanan panas, permen, minuman hangat, dan juga kopi.
Kalau mengonsumsi makanan tersebut, wajar kalau tubuh berkeringat.
Namun, berkeringat setelah makan ternyata enggak boleh selalu dianggap remeh, lo.
Sebab, hal ini bisa bisa jadi tanda adanya beberapa penyakit serius.
Nah, inilah beberapa penyebab kita berkeringat setelah makan.
Baca Juga: Bisa Ancam Nyawa, Ini 6 Tanda Serangan Jantung yang Sering Diabaikan, No 3 Sering Terjadi
1. Kerusakan Saraf karena Diabetes
Orang yang mengidap kerusakan saraf akibat komplikasi diabetes, lebih mudah berkeringat setelah mengunyah makanan. Hal ini terutama setelah makan keju.
Keringat ini biasanya muncul di dahi, wajah, kulit kepala, dan leher.
2. Gejala Parkinson
Parkinson adalah gangguan otak yang menyebabkan gemetar, membuat sulit berjalan dan mempengaruhi keseimbangan.
Gangguan otak dan saraf ini berhubungan dengan mudahnya seseorang berkeringat.
3. Gustatory Sweating
Gejala ini adalah keringat yang muncul pada dahi, kulit kepala, leher, dan bibir atas saat makan, berbicara, atau bahkan saat memikirkan makanan.
Dalam kasus di mana memakan apa pun menyebabkan keringat keluar, biasanya hal ini terjadi saat ada kerusakan di sekitar kelenjar parotis.
Baca Juga: Ternyata Ini Sebabnya Orang Mudah Berkeringat #AkuBacaAkuTahu
Itu adalah kelenjar di pipi yang menghasilkan air liur yang sering terjadi di satu sisi wajah saja dan dikenal sebagai sindrom Frey.
Nah, itulah beberapa penyebab kita mengeluarkan keringat setelah makan.
-----
Ayo kunjungiadjar.iddan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.