Ketika seseorang mengalami mimpi buruk yang menyeramkan, seseorang akan merasakan emosi yang sangat kuat sehingga mendorongnya menangis karena begitu sedih atau ketakutan.
Mimpi buruk yang terasa nyata biasanya mendorong seseorang menjadi sangat emosional dan bahkan meneteskan air mata dalam tidurnya.
2. Sleep/night terrors
Salah satu gangguan tidur yang bisa menyebabkan seseorang banyak menangis dan merasa ketakutan adalah sleep atau night terrors.
Kondisi ini bisa berlangsung dalam hitungan detik atau menit, tapi mungkin juga terjadi dalam waktu yang cukup lama.
Berbeda dengan mimpi buruk, seseorang yang mengalami sleep terror akan terbangun dengan perasaan sangat ketakutan tanpa bisa mengingat apa yang dilihatnya ketika sedang terlelap.
3. Memiliki pengalaman traumatik
Jika seseorang memiliki trauma berat misalnya yang disebabkan karena kehilangan seseorang yang dikasihi atau mengalami pengalaman buruk lainnya, hal ini akan mendorong seseorang menangis tanpa sadar dalam tidur.
Baca Juga: Benarkah Air Mata Menyehatkan? Begini Penjelasannya #AkuBacaAkuTahu
Ketika malam hari, kadang seseorang terdorong untuk memikirkan kembali hal-hal yang membuatnya sedih atau merasa buruk.
Waktu senggang dan santai di malam hari dianggap sebagai alasannya, rutinitas sibuk di siang hari dianggap efektif untuk mengalihkan seseorang dari pikiran-pikiran yang men-trigger mereka.
4. Merasa Stres dan Depresi