Find Us On Social Media :

Diminati Banyak Orang, Ketahui 5 Dampak Buruk Terapi Pijat bagi Tubuh, Sudah Tahu?

(ilustrasi) Salah satu cara yang sering dilakukan untuk mengurangi pegal-pegal adalah dipijat.

GridKids.id - Salah satu cara yang sering dilakukan untuk mengurangi pegal-pegal adalah dipijat.

Pijat dipercaya bisa memberikan manfaat fisik dan emosional.

Seperti mulai dari meredakan cedera otot hingga mengurangi cemas dan stres.

Namun, perlu diketahui bahwa pijat memiliki dampak buruk yang berisiko pada kesehatan.

Terapi pijat bisa menyebabkan risiko kesehatan terutama bagi sebagian orang.

Nah, berikut ini merupakan beberapa dampak buruk bagi tubuh sering dipijat, antara lain:

1. Kerusakan Saraf

Salah satu dampak buruk bagi tubuh yang sering dipijat adalah kerusakan saraf.

Menuurt penelitian pijat terlalu kencang dan dalam bisa menyebabkan kerusakan saraf di area leher dan bahu.

Baca Juga: Mulai dari Bikin Perut Begah dan Tenggorokan Luka, Ini 6 Dampak Buruk Makan Sambil Tiduran

Dampak buruk ini terjadi saat terapis pijat terlalu memberikan tekanan pijat yang berlebihan.

2. Kulit dan Otot Menjadi Enggak Sensitif

Terapi pijat bisa berdampak buruk bagi tubuh, seperti kulit dan otot menjadi enggak sensitif.

Ketika pijatan enggak tepat ternyata bisa mengakibatkan kesensitifan kulit dan otot menjadi berkurang bahkan hilang, Kids.

Sehingga tubuh enggak bisa lagi merespon sentuhan dengan baik dan mengganggu kegiatan sehari-hari.

3. Menimbulkan Rasa Sakit

Diketahui pijat enggak menyakitkan. Namun, bagi beberapa orang setelah pijat merasakan rasa nyeri atau sakit.

Teknik pijat ada yang lembut dan kuat. Ini dikarenakan teknik tersebut bertujuan mengobati jaringan otot atau luka.

4. Cidera

Baca Juga: Meski Nyaman, Memakai Sandal Jepit Terlalu Sering Bisa Menimbulkan 5 Dampak Buruk Ini

Cidera juga termasuk dampak buruk bagi tubuh yang sering dipijat.

Nah, menurut penelitian, cedera muncul saat orang yang dipijat sudah bermasalah atau luka.

Terapis pijat yang kurang profesional bisa berpeluang memicu cedera saat melakukan terapi, Kids.

5. Alergi

Ketika melakukan terapi pijat biasanya terapis menggunakan minyak pijat, minyak aromaterapi, atau lotion.

Nah, ternyata beberapa orang mengalami alergi karena minyak yang digunakan.

Untuk mengatasinya kamu bisa mengecek adanya alergi pada punggung tangan.

Jika ingin melakukan terapi pijat disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter dan mengetahui kondisi tubuh, ya.

-----

Ayo kunjungiadjar.iddan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.