Ketika itu para pelaut Portugis menemukan bahwa di China bagian utara ada makanan bernama you tiao atau yang akrab sebagai cakwe di Indonesia.
Para pelaut Portugis yang menemukan you tiao tertarik dengan kuliner ini dan membawanya pulang ke negaranya.
Orang-orang Spanyol lalu belajar membuat you tiao dari orang-orang Portugis lalu memodifikasi resepnya.
Adonannya dicetak menggunakan cetakan dengan ujung seperti bintang, inilah bentuk churros yang akrab dikenal hari ini.
Churros biasanya dijual di toko khusus yang disebut churrerias, dan disajikan bersama celupan cokelat kental.
Sedangkan di berbagai negara di Asia, churros disajikan dengan taburan gula cokelat dan kayu manis.
Lain lagi dengan penyajian churros di Brazil, biasanya churros dinikmati bersama saus karamel (dulce de leche).
Sedangkan di Kuba, churros biasanya dibuat dengan isian buah dan di Nikaragua churros diisi dengan krim keju.
Baca Juga: Sejarah Pretzel, Camilan Cantik Nan Lezat Berbentuk Pita dari Jerman
Churros disebut dulunya merupakan camilan atau panganan yang sering disantap oleh para penggembala kambing di pegunungan Spanyol.