Nyepi mempunyai makna mengenai dialog spiritual yang dilakukan umat Hindu kepada Sang Pencipta.
Hal ini dilakukan agar kehidupan akan selalu seimbang, berjalan dengan harmonis dan terciptanya perdamaian di dalam hati.
Selama hari raya berlangsung, jalanan di pulau Dewata akan sepi dan enggak akan ada aktivitas yang dilakukan.
Bandara, pusat perbelanjaan, tempat wisata pun ikut tutup selama perayaan berlangsungnya Hari Raya Nyepi.
Walaupun dirayakan dengan berdiam diri, sebelum Hari Raya Nyepi datang terdapat berbagai rangkaian upacara yang dilakukan umat Hindu untuk menyambut hari raya.
Salah satunya adalah upacara Melasti.
Upacara ini merupakan sebuah upacara yang dilakukan oleh umat Hindu dengan tujuan untuk membersihkan dan menyucikan diri dalam menyambut Hari Raya Nyepi.
Setelah melewati upacara, maka masyarakat Hindu Bali pun sudah siap untuk menyambut hari raya ini.
Baca Juga: Mengenal Tari Kecak dari Sisi Sejarah, Makna dan Tempat Pertunjukannya
Hari Raya Nyepi dilaksanakan dalam kurun waktu 24 jam.
Bermula pada saat matahari terbit jam 06.00 pagi hingga jam 06.00 pagi di keesokan harinya.
Selama hari raya inilah umat Hindu enggak boleh melakukan berbagai aktivitas fisik selain yang berguna untuk penyucian diri.