Find Us On Social Media :

Upaya Penyelesaian Konflik dengan Integrasi dan Reintegrasi Sosial, Materi Sosiologi Kelas 11 SMA

Ilustrasi punggung sekelompok orang.

GridKids.id - Konflik dalam sebuah masyarakat yang beragam adalah satu fenomena yang sulit dihindari.

Ada beberapa cara untuk untuk memecahkan dan mengatasi konflik yang terjadi, seperti misalnya dengan cara integrasi dan reintegrasi.

Integrasi merupakan sebuah proses penyesuaian pada unsur-unsur sosial yang berbeda dalam masyarakat hingga terwujud sebuah kesatuan.

Bisa disimpulkan bahwa integrasi berkaitan dengan upaya penyatuan perbedaan dalam masyarakat untuk mengurangi risiko terjadinya konflik.

Untuk mewujudkan integrasi sosial bukan hal yang mudah, karena ada beberapa syarat yang harus dipenuhi.

Berikut adalah beberapa syarat terwujudnya integrasi sosial menurut William. F. Ogburn dan Mayer Nimkof:

- Anggota masyarakat masing-masing merasa berhasil mengisi kebutuhan-kebutuhan di antara mereka.

- Masyarakat menciptkan kesepakatan tentang norma dan nilai sosial yang diterapkan sebagai pedoman hidup dalam bermasyarakat.

- Nilai dan norma sosial berlaku untuk waktu yang cukup lama dan enggak mudah diubah, penerapannya dijalankan konsisten oleh seluruh anggota masyarakat.

Baca Juga: Integrasi Sosial: Pengertian dan Syarat-Syarat Pembentuknya, IPS Kelas 8

Pengertian Reintegrasi

Reintegrasi adalah upaya untuk membangun lagi kepercayaan sosial pasca terjadinya disintegrasi sosial. Untuk mewujudkan tahapan ini dibutuhkan waktu yang enggak sebentar, nih, Kids.

Terjadinya disintegrasi dalam sebuah lingkungan masyarakat bisa memicu kemunculan konflik, itulah kenapa reintegrasi perlu dilakukan.

Menurut Soerjono Soekanto dalam bukunya yang berjudul Sosiologi Suatu Pengantar (2013), reintegrasi sosial adalah proses pembentukan norma atau nilai-nilai baru.

Hal ini bisa membantu masyarakat atau lembaga organisasi di dalamnya untuk menyesuaikan diri dengan perubahan yang terjadi.

Reintegrasi sosial bertujuan untuk memperbaiki beberapa kondisi yang bisa mendorong terjadinya konflik di tengah masyarakat.

Hal-hal yang enggak sesuai akan disingkirkan, sedangkan hal-hal yang dianggap bisa membantu proses integrasi sosial akan dipertahankan di tengah masyarakat.

Perlu waktu yang cukup lama untuk mewujudkan integrasi sosial supaya bisa terbentuk dengan lebih baik dan mendukung terwujudnya masyarakat harmonis dan damai.

Masyarakat dan lembaga masyarakat harus menyadari untuk berusaha menjauhkan diri dari potensi konflik.

Baca Juga: Integrasi Nasional: Jenis-Jenis dan Faktor Pembentuknya, PKn Kelas 10

 

 ----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.