Teori ini merupakan awal dari proses permintaan dan penerimaan suatu barang ataupun jasa.
Contoh: Meriset harga pasar sebelum membeli produk barang atau jasa.
2. Teori Produksi
Berbeda dengan ekonomi makro, teori produksi dilakukan agar pendapatan, pengeluaran dan keuntungan terlihat dengan jelas.
3. Teori Distribusi
Teori ini membahas tentang pengeluaran yang dikeluarkan oleh badan usaha untuk berbagai kebutuhan.
Di antaranya seperti pembayaran gaji kepada karyawan yang telah selesai mengerjakan tugasnya.
Nah, itu dia, Kids, pembahasan mengenai perbedaan ekonomi makro dan mikro dari berbagai aspek.
Semoga bermanfaat!
Baca Juga: Pengertian Uang: Fungsi Asli dan Turunannya, Ekonomi Kelas 10 SMA
-----
Ayo kunjungiadjar.iddan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.