Dana yang disimpan dalam rekening koran di bank-bank umum sewaktu-waktu bisa dipergunakan untuk melakukan pembayaran dengan menggunakan media cek bilyet, giro, atau perintah membayara.
Uang ini biasanya dikeluarkan oleh bank umum dan merupakan uang yang tak berwujud karena bentuknya hanya berupa saldo tagihan di bank.
Teori nilai uang
Teori nilai uang membahas tentang permasalahan keuangan yang ada kaitannya dengan nilai uang.
Nilai uang merupakan hal yang disoroti oleh para ahli ekonomi, karena tinggi rendahnya nilai uang memengaruhi kegiatan ekonomi yang terjadi di masyarakat.
Teori nilai uang dibagi menjadi dua jenis teori, yaitu teori uang statis dan dinamis. Simak uraian lengkapnya di bawah ini, Yuk, Kids.
1. Teori uang statis
Teori ini disebut statis karena enggak mempersoalkan adanya perubahan nilai yang terjadi karena adanya perkembangan ekonomi.
Baca Juga: Macam-Macam Sumber Devisa dan Pendapatan Negara, Ekonomi Kelas X SMA
- Teori nominalisme: uang diterima berdasarkan nilai daya belinya
-
Teori negara: uang ada karena negara, dan ditetapkan sebagai alat tukar dan alat bayar untuk transaksi ekonomi. Uang bernilai karena adanya peraturan undang-undang pembayaran yang disahkan.
- Teori metalisme (intrinsik): uang bersifat seperti barang, nilainya enggak dibuat-buat melainkan sama dengan nilai logam yang dijadikan uang.
- Teori konvensi: Teori ini menyatakan uang dibentuk atas adanya pemufakatan masyarakat untuk memudahkan pertukaran.
2. Teori uang dinamis
Teori ini menyoalkan sebab terjadinya perubahan nilai uang, di antaranya:
- Teori persediaan kas: teori ini dilihat dari jumlah uang yang enggak dibelanjakan barang-barang.
- Teori ongkos produksi: Teori ini menyatakan nilai uang dalam peredaran berasal dari logam dan uang dipandang sebagai barang.
- Teori kuantitas (David Ricardo): Teori ini menyatakan bahwa kuat-lemahnya nilai uang sangat bergantung pada jumlah uang yang beredar.
- Teori kuantitas (Irving Fisher): Teori kuantitas David Ricardo disempurnakan oleh teori kuantitas Irving Fisher yang menambahkan unsur kecepatan peredaran uang, barang dan jasa sebagai faktor yang memengaruhi nilai uang.
Baca Juga: Pengertian dan Bentuk Tindakan Ekonomi Masyarakat, IPS Kelas VII SMP
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.