Find Us On Social Media :

Macapat Jawa: Guru Lagu, Guru Gatra, dan Guru Wilangan

Macapat Jawa merupakan salah satu karya sastra yang masih dilestarikan hingga sekarang.

Baris pertama berakhir dengan vokal u, baris kedua berakhir dengan vokal a, baris ketiga dengan vokal i, dan baris keempat berakhir dengan vokal a.

Sementara guru gatra merupakan banyaknya jumlah larik atau baris dalam satu bait.

Ini dimaksudnya pada tembang macapat memiliki 4 baris atau larik.

Nah, setiap lariknya dapat berupa frasa, klausa, atau kalimat.

Guru wilangan diartikan sebagai banyaknya jumlah suku kata (wanda) dalam setiap baris.

Sementara pada guru wilayangan pada tembang ,acapat dapat berupa 12, 8, 8, 8, 8.

Baca Juga: 5 Kosa Kata Bahasa Jawa yang Merupakan Serapan dari Bahasa Belanda, Pernah Tahu?

Hal ini memiliki arti bahwa baris pertama berjumlah 12 suku kata dan baris kedua berjumlah 8 suku kata, serta seterusnya, Kids.

Sekarang sudah tahu, ya, pengertian macapat Jawa dan guru lagu, guru gatra, dan guru wilayangan.

Baca Juga: Contoh Upaya Melestarikan Bahasa Daerah, Materi Kelas 4 SD Tema 7

-----

Ayo kunjungiadjar.iddan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.