Find Us On Social Media :

Sejarah Salad, Sajian Sehat yang Populer Sejak Masa Kekaisaran Romawi

Sajian salad yang identik sebagai sajian sehat penuh nutrisi yang baik untuk menjaga pola makan sehat.

GridKids.id - Kids, mungkin kamu enggak asing lagi dengan sajian salad yang identik dengan sajian sehat.

Meski dianggap sebagai sajian yang modern, salad ternyata sudah dikenal dan populer sejak masa Kekaisaran Romawi, lo.

Awalnya salad dibuat dari sayur-sayuran mentah yang disiram dengan minyak, cuka, dan garam.

Istilah salad berasal dari bahasa latin, yaitu sal yang berarti garam. Kata sal lalu digabungkan menjadi salata yang berarti sayuran asin.

Pada masa lampau, selada merupakan sayuran yang menjadi makanan pokok orang Mesir, Romawi, dan Yunani kuno.

Masyarakat yang hidup pada masa itu punya kebiasaan mencelupkan sayuran selada dalam garam.

Hal itu kemudian berkembang jadi kebiasaan mengasinkan sayuran dengan larutan vinaigrettes, yang terbuat dari campuran minyak zaitun, cuka, dan garam.

Dilansir dari Kompas.com, pada akhir abad-14, sebuah varian salad segar dibuat oleh juru masak Raja Richard II yang merupakan campuran daun mint, selada air, dan peterseli.

Salad itu lalu ditambahkan saus dressing yang terbuat dari bawang putih, bawang bombai, dan daun bambang yang disiram lagi dengan vinaigrettes.

Baca Juga: Semua Dijamin Suka, Ini Tips Mudah Membuat Salad Sayur yang Lezat

Perkembangan Sajian Salad