GridKids.id - Bakteri selalu dikaitkan dengan hal-hal negatif yang berkaitan dengan penyakit.
Bakteri selalu dikatakan sebagai hal yang dapat menyebabkan masalah kesehatan.
Pada kenyatannya, enggak semua bakteri jahat, Kids. Ada juga bakteri baik yang justru bermanfaat bagi tubuh kita.
Bakteri baik bisa mengubah makanan menjadi zat gizi, membuat vitamin B dan K, mencerna makanan, memicu pembentukan antibodi, dan menghambat bakteri jahat dalam tubuh.
Terdapat sekitar 100 triliun bakteri di dalam tubuh manusia.
Sebagian besar bakteri tersebut merupakan bakteri baik yang justru bermanfaat bagi tubuh manusia.
Namun, ada juga bakteri jahat yang juga menimbulkan penyakit bagi manusia.
Baca Juga: Apakah Air Putih Bisa Basi? Ternyata Ini Penjelasannya #AkuBacaAkuTahu
Probiotik
Tahukah kamu apa itu probiotik? Probiotik adalah bakteri baik yang hidup di usus kita.
Probiotik dipercaya memiliki efek besar pada kesehatan kita, lo.
Di pasaran, ada yang namanya suplemen probiotik. Namun lebih dianjurkan untuk mengonsumsi makanan yang mengandung probiotik daripada mengonsumsi suplemen, Kids.
Berikut ini makanan yang bisa kamu konsumsi jika ingin mendapatkan asupan probiotik:
1. Kimchi
Kimchi adalah makanan fermentasi. Kimchi merupakan makanan pokok khas Korea, Kids.
Biasanya kimchi dibuat dari sayuran asin dan fermentasi seperti kol dan lobak dan dibumbui dengan bubuk cabai, jahe dan bawang putih.
Menurut Becky Kerkenbush, anggota the Wisconsin Academy of Nutrition and Dietetics, kimchi bisa memberikan manfaat kesehatan seperti mengatur keseimbangan mikroflora di usus.
Selain itu, kimchi juga bisa mengurangi masalah perut seperti diare dan sembelit.
Baca Juga: Aman dari Bakteri dan Enggak Menjadi Racun di Tubuh, Begini Cara Mengolah Jamur Enoki
2. Yogurt
Di Indonesia, yogurt memang kurang populer untuk sarapan pagi. Namun, rupanya yogurt memiliki manfaat besar, lo.
Menurut Toby Amidor selaku penulis The Healthy Meal Prep Cookbook, yogurt mengandung biakan hidup dan aktif termasuk lactobacillus bulgaricus.
Lactobacillus bulgaricus mampu menghasilkan asam laktat yang membantu melawan bakteri buruk, Kids.
Toby Amidor juga merekomendasikan kita untuk mengonsumsi yogurt Yunani, yang memiliki lebih sedikit gula dan sodium.
Selain itu juga lebih banyak mengandung protein daripada jenis yogurt lainnya.
3. Kombucha atau Teh Jamur
Sebenarnya, yang satu ini bukan makanan, melainkan minuman.
Nah, teh yang sedikit bersoda dan asam ini enggak hanya mengandung probiotik, tetapi juga mengandung vitamin B.
Kandungan tersebut bisa membantu menopang sistem kekebalan tubuh dan menurunkan risiko penyakit jantung, lo.
Baca Juga: Banyak Dikonsumsi, Ketahui Manfaat dan Dampak Susu Pasteurisasi bagi Kesehatan Tubuh
4. Tempe
Menurut Jamie Johnson dari Ingraining Nutrion, makanan yang terbuat dari kedelai difermentasi ini mengandung sejumlah manfaat kesehatan.
Manfaat tersebut di antaranya seperti protein yang membantu membangun dan memperbaiki otot, Kids.
Diungkapkan bahwa tempe bisa menjadi pengganti daging yang bagus untuk hidangan apa saja.
Soalnya, tempe adalah bahan yang sangat serbaguna dan cenderung cepat menyatu dengan rasa lain yang disajikan bersamanya.
Johnson juga menyarankan untuk menambahkan tempe dalam makanan seperti sup, hidangan tumis atau sandwich, atau sebagai pengganti daging dalam hidangan pasta.
Baca Juga: Cukup dengan Bahan Alami dan Mudah Didapatkan, Inilah 6 Cara Mengatasi Keracunan Makanan Basi
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.