Fungsi periklanan adalah langkah promosi produk atau jasa pada calon konsumen dan mendorong mereka untuk membelinya.
Dilansir dari Kompas.com, ada 5 fungsi periklanan menurut Terence A. Shimp, yaitu:
- Informing (memberi informasi) :fungsi ini membuat konsumen menyadari tentang merek baru yang bisa memfasilitasi penciptaan citra yang positif.
- Persuading (persuasif): Bisa membujuk calon konsumen untuk mencoba produk baru yang belum pernah dicoba sebelumnya.
- Reminding (mengingatkan): menjaga merek dan visi perusahaan tetap segar dan selalu diingat oleh konsumennya. Periklanan efektif bisa membantu meningkatkan minat konsumen terhadap merek yang sudah ada.
- Adding value (memberikan nilai tambah): Periklanan bisa memberi nilai tambah merek dengan memengaruhi persepsi konsumen. Periklanan yang efektif bisa membuat sebuah merek dipandang berkelas dan penuh gaya sehingga bisa lebih unggul dari produk yang ditawarkan merek saingannya.
- Assisting (mendampingi): Periklanan bisa jadi cara mendampingi atau mendorong upaya perusahaan ketika melakukan pemasaran.
Baca Juga: Iklan, Slogan dan Poster: Pengertian, Persamaan, Perbedaan, dan Fungsi