b. Pengulangan kata
Pengulangan kata sifat berasal dari kata dasar jenis kata sifat. Pengulangan kata tersebut berfungsi untuk menyatakan keseluruhan. Contohnya:
- Buah apel yang dijual di pasar terlihat berukuran besar-besar (sangat besar).
- Segala hal yang akan dilakukan harus diputuskan benar-benar (penuh pertimbangan).
- Para pelawak yang sedang berdiri di panggung lucu-lucu (semuanya lucu).
- Monika merasa tak nyaman dalam pesta, dia menyelinap pergi diam-diam (tanpa suara sama sekali).
c. Bentuk paduan
Kata sifat dengan bentuk paduan adalah sifat yang dibentuk dengan afiksasi dan pengulangan atau penambahan kata lain. Misalnya:
- Ketika bulan purnama di musim kemarau, bulan bersinar terang benderang.
- Suasana di desa nenek selalu terasa aman tenteram.
- Sepandai-pandainya seorang murid teladan, akan ada saatnya akan bosan dengan rutinitas belajarnya.
Baca Juga: Mengenal Makna Kata: Pengertian, Jenis-Jenis serta Contohnya